Shanghai, (ANTARA/PRNewswire)- Mouser Electronics, Inc., distributor resmi berskala global yang menyediakan komponen elektronik terbaru dan produk otomatisasi industri, hari ini meluncurkan episode terkini dari program "Empowering Innovation Together" (EIT) dengan judul "That's 3D Printed?". Lewat episode ini, Mouser ini menjajaki prinsip dasar 3D printing—juga dikenal sebagai additive manufacturing—yang telah mengubah proses desain, teknik, dan manufaktur melalui material baru, kecerdasan buatan (AI), siklus produksi yang lebih cepat, serta presisi desain yang luar biasa.
Metode 3D printing mampu mencetak bentuk geometri dan struktur internal yang sangat kompleks — sulit tercapai jika menggunakan metode konvensional. Keunggulan ini berkembang pesat berkat integrasi AI dan material baru, terutama didorong tekanan rantai pasok. Hasilnya, teknologi ini kini diterapkan di berbagai bidang, misalnya dalam pembuatan komponen mesin pesawat terbang berbahan titanium yang telah mendapatkan izin resmi dari FAA, bahkan implan tulang rawan manusia dari biomaterial. Bagi para ahli teknik, fleksibilitas berkreasi yang terwujud berkat 3D printing memberikan kebebasan yang luar biasa pernah, apalagi kini didukung sarana kerja berbasiskan AI.
Dalam siniar (podcast) "The Tech Between Us", Mark Beatty, Founder & CEO, 3D Agility, penyedia solusi 3D printing, berdiskusi bersama pembawa acara siniar ini, Raymond Yin, Director, Technical Content, Mouser, tentang potensi 3D printing yang mengubah proses produksi, serta strategi siklus pemakaian dan keusangan alat-alat produksi. Dalam siniar "In Between The Tech", Stefanie Brickwede, Managing Director, Mobility goes Additive, jaringan additive manufacturing di Eropa, membahas perkembangan additive manufacturing, inovasi material, aplikasi yang semakin luas, keunggulan utama, serta tantangan yang menghambat pemanfaatan 3D printing secara masif.
"Additive manufacturing memang bukan hal baru, namun pengaruhnya kini semakin cepat berkembang," ujar Yin. "Dengan hadirnya material baru dan AI, ahli teknik kini bisa merancang produk dengan presisi yang lebih tinggi dan cara yang lebih mudah. Lewat episode ini, kami membahas bahwa inovasi tersebut tidak hanya mengubah alur kerja desain, melainkan juga ikut menjawab tantangan nyata dalam rantai pasok melalui aktivitas produksi yang cepat dan sesuai kebutuhan."
Selain siniar tersebut, program EIT juga mencakup video, artikel teknis, dan infografis relevan, serta konten eksklusif untuk pelanggan tentang material baru, sarana kerja, dan penggunaan AI, serta perubahan alur kerja teknik. Dengan mengeksplorasi berbagai jenis studi kasus seputar additive manufacturing, para ahli teknik dapat mengembangkan solusi inovatif untuk aktivitas produksi sesuai kebutuhan (on-demand), memfasilitasi pembuatan barang-barang kebutuhan konsumen yang dirancang khusus, serta menjawab tantangan rantai pasok melalui sistem produksi suku cadang yang efisien di pasar lokal.
Diluncurkan sejak 2015, program "Empowering Innovation Together" dari Mouser telah menjadi salah satu program edukasi yang paling dikenal di industri komponen elektronik. Informasi selengkapnya: https://www.mouser.com/empowering-innovation/3d-printing/, serta akun-akun Mouser di Facebook, LinkedIn, X, dan YouTube.
Informasi lebih lanjut dan daftar komponen terbaru yang tersedia di Mouser: https://www.mouser.com/newsroom/.
Informasi selengkapnya: https://www.mouser.com/.
SOURCE Mouser Electronics
Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.