Menilik cara budayawan Banyumas merawat kelestarian Gunung Slamet

3 hours ago 2

Banyumas (ANTARA) - Alunan suara kidung berbahasa Jawa itu memecah kesunyian salah satu petak lahan di lereng selatan Gunung Slamet di Dusun Sirongge, Desa Karangtengah, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Minggu (18/5).

Kidung itu dilantunkan oleh seorang perempuan pelaku seni yang akrab disapa Bibi Retno untuk mengiringi kegiatan penanaman bibit pohon tahunan yang diinisiasi Yayasan Dhalang Nawan, dengan menggandeng sejumlah budayawan, pelaku seni, dan pegiat lingkungan dari wilayah di sekitar Gunung Slamet, seperti Kabupaten Banyumas, Pemalang, dan Brebes.

Kidung yang ditembangkan oleh budayawan di Gunung Slamet tersebut mengandung makna ajakan untuk berserah kepada kekuasaan Tuhan dengan legawa dan memusatkan pancaindra untuk melihat kehidupan melalui kesunyian, guna menyiapkan diri dalam membangun darma bakti.

Bersamaan dengan penanaman seratusan bibit pohon itu, Bibi Retno pun memasukkan cokbakal berupa sebuah kendil berisi bumbu dapur, telur, dan sebagainya ke dalam lubang untuk ditanam bersama salah salah satu bibit pohon nagasari.

Dalam falsafah Jawa, apa yang ada di dalam cokbakal tersebut merupakan simbol-simbol yang dibutuhkan umat manusia, misalnya bumbu dapur dibutuhkan untuk memberikan rasa pada makanan maupun untuk kesehatan.
Dengan demikian, penanaman cokbakal itu sebagai simbol dari harapan agar bibit pohon yang ditanam dapat memberikan kebaikan bagi umat manusia, berupa lingkungan yang lestari khususnya lereng Gunung Slamet yang saat sekarang mengalami kerusakan akibat alih fungsi dari hutan lindung menjadi lahan pertanian.

"Ini memang bentuknya menanam pohon, tapi tujuannya, niat kami adalah niat untuk konservasi, niat untuk menjaga kehidupan, terutama di lereng Gunung Slamet. Kami menyerukan upaya penyelamatan Gunung Slamet yang saat sekarang mengalami kerusakan," kata Ketua Yayasan Dhalang Nawan Bambang Barata Aji.

Kerusakan tersebut, di antaranya akibat adanya pembukaan kawasan hutan untuk proyek pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTB) yang akhirnya terhenti karena tidak menemukan sumber panas bumi di Gunung Slamet. Sementara di sisi barat Gunung Slamet terdapat pembukaan hutan untuk lahan tanaman kentang.

Oleh karena itu, para pegiat lingkungan bersama sejumlah pemangku kepentingan mengampanyekan upaya untuk menjadikan Gunung Slamet sebagai taman nasional dalam rangka konservasi guna menyelamatkan gunung terbesar di Pulau Jawa tersebut dari kerusakan yang lebih parah.

Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |