Mendukbangga salurkan bantuan orang tua asuh ke warga Ogan Ilir

2 days ago 9
Di Indonesia saat ini total ada 132 ribu anak asuh dan 15 ribu orang tua asuh

Palembang (ANTARA) - Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (Mendukbangga/BKKBN) Wihaji menyalurkan bantuan orang tua asuh ke warga Desa Pegayut Kecamatan Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir Sumatera Selatan (Sumsel).

Mendukbangga/BKKBN Wihaji di Pemulutan Ogan Ilir Selasa, mengatakan bahwa secara simbolis menyalurkan bantuan dari orang tua asuh kepada masyarakat Desa Pegayut Kecamatan Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir.

Menurutnya, gerakan orang tua asuh cegah stunting (Genting) adalah pihak yang berperan sebagai pemberi bantuan yang terdiri atas unsur pemerintah, pemerintah daerah, BUMN, BUMD, individu/perseorangan, LSM/komunitas, swasta, perguruan tinggi/akademis, dan media.

"Saya bersama gubernur Sumsel, wakil bupati Ogan Ilir meninjau Genting yang merupakan gerakan orang tua asuh cegah stunting tanpa APBN. Jadi ada dari korporasi, perusahaan, dan lain-lain yang berempat untuk memberikan asupan gizi kepada anak asuh," katanya.

Ia menyebutkan yang diberikan tidak hanya asupan gizi, ada juga yang memberikan bantuan air, mandi cuci kakus (MCK), dan lain-lain. Ini merupakan salah satu cara juga untuk menekan angka stunting.

Ia menambahkan di Indonesia saat ini total ada 132 ribu anak asuh dan 15 ribu orang tua asuh, pihaknya menargetkan satu juta anak asuh.

Sementara itu Gubernur Sumsel Herman Deru menambahkan, dalam kelas ekonomi tertentu pemerintah memberikan bantuan-bantuan khusus melalui Posyandu.

"Di Sumsel ini pak Menteri saya hidupkan kembali Posyandu ini dari mulai memberikan seragam dan di awal periode pertama jabatan saya kita berikan secara masif timbangan digital untuk kita tahu akurasi timbangan, sehingga kita bisa menentukan nilai gizi dan asupan makanannya,” katanya.

Guna pemenuhan proteinnya Herman Deru mengungkapkan, Pemerintah Provinsi Sumsel melalui program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) yakni salah satu upaya mendorong masyarakat memelihara ikan dan unggas skala kecil untuk memenuhi kebutuhan protein.

"Manfaat GSMP Memenuhi kebutuhan protein keluarga, Menghasilkan generasi yang terbebas stunting, Menjaga ketahanan pangan Sumsel, Mengubah pola pikir masyarakat dari konsumtif menjadi produktif,” katanya.

Sementara bantuan yang diberikan oleh Orang Tua Asuh dari PT Buyung Putra Pangan, berupa bahan pokok terdiri atas telur, beras, minyak goreng, dan susu. Ini merupakan bagian upaya pemerintah dalam mencegah stunting, serta membantu meringankan beban masyarakat.

Dalam kegiatan tersebut juga dihadiri Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Provinsi Sumsel Febrita Lustia Herman Deru dan Wakil Bupati Kabupaten Ogan Ilir Ardani.

Pewarta: M. Imam Pramana
Editor: M. Tohamaksun
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |