Jakarta (ANTARA) - Menteri Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi (Mendiktisaintek), Brian Yuliarto mengajak seluruh mahasiswa Indonesia untuk memacu semangat dalam berolahraga melalui kegiatan Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) 2025.
Melalui keterangan yang dikutip di Jakarta, Senin, Mendiktisaintek menyebut kegiatan yang digelar di Semarang dan Surakarta pada 19-27 September 2025 itu bukan sekadar ajang kompetisi, namun juga ruang ekspresi bagi mahasiswa.
Baca juga: DKI raih juara umum POMNas XVIII
"Pomnas jangan hanya menjadi ajang kompetisi semata, tetapi juga ruang ekspresi dan hiburan bagi mahasiswa. Kita ingin ini berdampak baik di lingkungan kampus," katanya.
Menteri Brian juga meminta agar Pomnas menjadi ajang yang lebih inklusif. Salah satunya dengan rencana penyelenggaraan lomba lari 5K dan 10K terbuka untuk umum sebagai bagian dari pembukaan acara.
Ia menyoroti aspek pembinaan prestasi olahraga antarkampus. Mendiktisaintek menginginkan adanya sistem pemeringkatan guna menjaga semangat pembinaan di tiap kampus.
Menteri Brian juga berencana untuk mengadakan gelaran olahraga semacam liga antar-mahasiswa, sembari menunggu Pomnas selanjutnya.
"Karena sistemnya antarprovinsi, sering kali kampus pembina atlet justru tidak tersorot. Saya usulkan agar tetap ada pemeringkatan medali antar-kampus sebagai bentuk apresiasi dan untuk menjaga semangat pembinaan," ujar Brian.
"Ketika tidak ada Pomnas, kita akan dorong adanya single event olahraga seperti liga mahasiswa agar kesinambungan pembinaan atlet tetap terjaga," lanjutnya.
Baca juga: Menpora buka POMNAS XVIII Kalsel
Baca juga: USK siap jadi tuan rumah POMNAS 2025
Diketahui, ajang kompetisi olahraga antarmahasiswa ini diinisiasi oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan didukung penuh oleh perguruan tinggi di wilayah tersebut.
Pomnas 2025 akan mempertandingkan 17 cabang olahraga dan empat cabang eksibisi, termasuk kemungkinan tambahan lomba lari maraton untuk publik.
Juara Pomnas 2025 akan mewakili Indonesia di ASEAN University Games (AUG) dan melanjutkan kompetisi ke tingkat dunia.
Pewarta: Sean Filo Muhamad
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.