Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum DPP Partai PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengatakan kader partainya harus menjadi garda terdepan dalam menghadapi setiap tantangan.
Megawati mengatakan sejumlah tantangan tersebut, seperti kemiskinan dan kesenjangan sosial, kerusakan lingkungan, krisis pangan global, intervensi kekuatan asing, hingga kerapuhan etika dan moral dalam penyelenggaraan negara.
Baca juga: Megawati: Kemerdekaan bukan titik akhir perjuangan bangsa Indonesia
“PDI Perjuangan harus selalu menjadi garda terdepan di dalam menghadapi tantangan ini. Jangan sekali-kali kita menjadi partai yang hanya ikut arus,” ujar Megawati saat menjadi inspektur upacara di Sekolah Partai PDIP, Jakarta, Minggu.
Oleh sebab itu, dia meminta kader partainya untuk tidak hanya bicara saat kampanye, namun diam ketika rakyat masih menderita.
“Kita adalah partai ideologis. Partainya rakyat marhaen. Seorang petani yang selalu mendambakan supaya bisa hidup secara adil dan makmur,” katanya.
Baca juga: Upacara di Istana Merdeka ada SBY-Jokowi, Megawati berhalangan hadir
Dalam upacara peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI itu, turut dihadiri oleh Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto, hingga putra Megawati yang juga Ketua DPP M. Prananda Prabowo.
Selain itu, turut dihadiri jajaran DPP PDIP periode 2025-2030, serta peserta upacara yang terdiri atas pengurus inti DPD dan PDC PDIP DKI Jakarta. Kemudian, ketua, sekretaris dan bendahara badan atau sayap yang berada dalam naungan PDIP dan satgas PDIP.
Baca juga: Megawati rayakan HUT ke-80 RI di Sekolah Partai PDIP
Pewarta: Rio Feisal
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
