Jakarta (ANTARA) - Ganda putri Indonesia Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti melangkah mulus ke babak kedua BWF World Tour Super 750 Japan Open 2025 setelah mengalahkan pasangan Australia Gronya Somerville/Angela Yu di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Selasa.
Pasangan peringkat ke-20 dunia itu tampil dominan sejak awal dan hanya membutuhkan waktu 29 menit untuk memastikan kemenangan dua gim langsung 21-7, 21-13.
Pada gim pertama, Lanny/Fadia langsung tancap gas dengan mencetak dua poin beruntun. Sementara lawan mereka terlihat belum menemukan ritme permainan dan banyak melakukan kesalahan sendiri.
Kombinasi serangan agresif dan permainan solid dari pasangan Indonesia membawa mereka unggul jauh 11-4 di interval gim pertama.
Setelah jeda, Lanny/Fadia tak mengendurkan tekanan. Mereka terus melancarkan serangan yang menyulitkan Somerville/Yu, yang tercatat sebagai pasangan peringkat ke-43 dunia.
Empat poin beruntun kembali diraih Lanny/Fadia sebelum akhirnya menutup gim pertama dengan skor telak 21-7.
Baca juga: Alwi Farhan wakil Indonesia pertama di babak 16 besar Japan Open 2025
Memasuki gim kedua, pertandingan berjalan lebih ketat. Somerville/Yu mencoba bangkit dan sempat memberikan perlawanan, tetapi Lanny/Fadia tetap mampu mengontrol jalannya pertandingan.
Setelah sempat berbagi poin, pasangan Indonesia kembali mengambil inisiatif permainan dan unggul 11-5 saat interval.
Selepas jeda, Lanny/Fadia terus mempertahankan tekanan hingga mencapai match point. Meski sempat kehilangan dua poin di akhir, mereka akhirnya menutup gim kedua dengan skor 21-13 untuk mengamankan tiket ke babak 16 besar.
Lanny/Fadia selanjutnya akan berhadapan dengan wakil tuan rumah Mizuki Otake/Miyu Takahashi yang membuat kejutan dengan menyingkirkan unggulan kelima asal China Li Yijing/Luo Xumin dengan skor 15-21, 21-17, 21-12.
Baca juga: Rehan/Gloria awali Japan Open 2025 dengan kemenangan atas ganda Taiwan
Baca juga: Amri/Nita susul Rehan/Gloria ke 16 besar Japan Open 2025
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.