Kudus kembali ditunjuk jadi tuan rumah PON Bela Diri 2027

3 hours ago 2

Kudus (ANTARA) - Kudus kembali dipercaya menjadi tuan rumah PON Bela Diri 2027 setelah sukses menggelar PON Bela Diri 2025 yang berlangsung lancar dan meriah, kata Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman.

"Insya Allah tahun 2027 kami akan kembali lagi menggelar event ini bersama Djarum Kudus, di Kudus ini. Tentunya kita akan melakukan evaluasi mendalam agar event-event pekan olahraga nasional, selain PON empat tahunan, juga bisa terselenggara dengan baik dan berkualitas," kata Marciano saat menutup PON Bela Diri 2025 di Djarum Arena Kaliputu, Kudus, Minggu malam.

Marciano menilai PON Bela Diri 2025 berjalan sukses berkat sinergi solid antara KONI Pusat dan Djarum Foundation, serta dukungan penuh masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Kudus.

Dia juga mengumumkan hasil klasemen akhir PON Bela Diri 2025, Kontingen DKI Jakarta keluar sebagai juara umum dengan 42 medali emas, disusul Jawa Barat pada posisi kedua, Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Kalimantan Timur.

"Kerja sama KONI Pusat dan Djarum Foundation memberi ruang tambahan bagi atlet-atlet bela diri kita untuk menambah agenda kompetisi yang digelar dua tahun sekali," kata Marciano.

Ia menjelaskan pada 2027 mendatang, format PON Bela Diri masih akan dievaluasi. Terdapat dua opsi, yakni mempertahankan 10 cabang olahraga seperti tahun ini atau memperluas menjadi 18 cabang bela diri.

"Kenapa kembali di Kudus?, karena penyelenggaraan kali ini sangat baik. Dukungan masyarakat, bupati, serta fasilitas yang disiapkan benar-benar luar biasa. Kudus adalah kota yang punya kesan tersendiri dalam pembinaan olahraga bela diri Indonesia," ujarnya.

Baca juga: Jawa Tengah lampaui target medali pada PON Bela Diri 2025

Ia menambahkan ke depan PON Bela Diri akan terus dikembangkan agar masyarakat lebih mudah mengakses pertandingan dan menikmati atmosfer kejuaraan nasional tersebut.

Ketua Panitia Pelaksana PON Bela Diri 2025 Ryan Gozali bersyukur atas kelancaran penyelenggaraan event yang diikuti 37 provinsi dan 10 cabang olahraga bela diri itu.

"Selama lebih dari dua minggu, kita telah menyaksikan atlet-atlet terbaik Indonesia unjuk kemampuan di level tertinggi. Kami berharap para atlet tidak hanya membawa pulang medali, tetapi juga semangat untuk terus berlatih dan berprestasi lebih tinggi," ujarnya.

Ryan menilai PON Bela Diri di Kudus memberikan dampak positif bagi ekonomi lokal dan optimistis sport tourism di Kota Kretek itu berkembang.

"Kami melihat selama penyelenggaraan ini ekonomi Kudus berputar cukup kuat, mulai dari okupansi hotel, tempat wisata, hingga restoran yang ramai pengunjung," ujarnya.

Bupati Kudus Sam'ani Intakoris mengapresiasi seluruh pihak yang berkontribusi terhadap kesuksesan PON Bela Diri 2025.

"Harapannya, penyelenggaraan PON Bela Diri di Kabupaten Kudus pada 2027 dapat berlangsung lebih baik dan lebih sempurna," ujarnya.

Baca juga: Sumut peroleh tiga emas PON Bela Diri dari wushu

Pewarta: Akhmad Nazaruddin
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |