KP2MI terima pemulangan jenazah PMI kecelakaan kerja di Korsel

2 months ago 30

Tangerang (ANTARA) - Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) menerima pemulangan jenazah pekerja migran Indonesia (PMI) berasal dari Cilacap, Jawa Tengah yang mengalami kecelakaan kerja di Korea Selatan (Korsel).

Jenazah PMI atas nama Ngadiman ini, dipulangkan dari Korsel melalui Terminal Kargo Bandara Internasional Soekarno-Hatta Tangerang, Banten, Minggu sore.

"Almarhum Ngadiman yang bekerja dengan skema G2G di Korea Selatan dan mengalami kecelakaan kerja tanggal 25 Juni 2025 lalu di tempat dia bekerja," kata Menteri P2MI Abdul Kadir Karding di Tangerang, Minggu.

Ia mengatakan Ngadiman meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan kerja ketika membersihkan mesin konveyor yang kemudian tangannya tertarik ke dalam mesin tersebut. Korban tidak bisa diselamatkan setelah dibawa ke Rumah Sakit (RS) di Kota Cheongwon.

"Pertama menyampaikan rasa duka yang mendalam atas meninggalnya saudara kita yang bekerja sebagai pekerja migran Indonesia di Korea ini," ujarnya.

Baca juga: Deteksi 1.800 pekerja migran ilegal mudik, KP2MI tetap beri pelayanan

Karding menyebut almarhum diketahui sudah bekerja di Korea Selatan di bidang manufaktur dengan masuk melalui program pekerja migran Indonesia G2G pemerintah selama setahun tahun.

"Tahun lalu dia berangkat bulan Oktober 2024. Saat kejadian dia sedang bekerja di bagian mesin pabrik metal atau logam," ucapnya.

Pemerintah Indonesia sepenuhnya memberikan tanggung jawab terhadap almarhum dan keluarga yang ditinggalkan, mulai dari proses pemakaman dan hak-hak yang memang tertulis di kontak kerja.

"Hari ini dari BPJS sudah menyerahkan uang santunan kematian sekitar Rp213 juta dari BPJS dan juga beasiswa untuk dua orang anaknya," katanya.

Selain itu, terdapat asuransi dari perusahaan untuk keluarga korban sebagai tanda duka cita atas meninggalnya saat bekerja.

"Kemudian kami mendapatkan kabar bahwa perusahaan yang mempekerjakan juga sedang diselidiki oleh pihak berwajib Korea Selatan dan itu akan kami pastikan, karena ada dugaan lalai di dalam menjaga keselamatan pekerja," ujar dia.

Baca juga: KP2MI: Keluarga minta Kementerian bantu pemeriksaan jenazah Soleh

Baca juga: KP2MI-Kementerian PKP teken MoU penyediaan rumah subsidi bagi PMI

Pewarta: Azmi Syamsul Ma'arif
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |