Jakarta (ANTARA) - TNI AL melalui Komando Armada (Koarmada) RI menjalin kerja sama militer dengan Gugus Tugas Tempur Amfibi Jepang di bidang pertahanan saat Panglima Koarmada RI Laksamana Madya TNI Denih Hendrata menerima kunjungan militer atau courtesy call delegasi militer Jepang di kantor Koarmada RI, Jakarta (25/8).
"Kami membahas sejumlah hal terkait kerja sama maritim, khususnya dukungan terhadap latihan bersama, pertukaran pengalaman, serta penguatan hubungan bilateral di bidang keamanan laut," kata Denih dalam keterangan resmi yang diterima ANTARA di Jakarta, Selasa.
Dia menjelaskan beberapa delegasi yang hadir diantaranya Commodore/1st Landing Ship Division Captain (N) Hirai Katsuhide, Atase Pertahanan dari Kedutaan Jepang Captain (N) Hamakawa Sho, Commanding Officer JS Osumi 4001 Commander Saito Takehiko beserta jajaran staf yang sedang sandar di Pelabuhan Tanjung Priok.
Baca juga: Menteri Karding tinjau pekerja Indonesia di RS Lansia Jepang
Tidak hanya untuk membahas rencana kerja sama, Denih menjelaskan kehadiran militer Jepang ke Jakarta juga bertujuan untuk mempersiapkan diri mengikuti ajang latihan bersama Super Garuda Shield (SGS) 2025.
Denih menilai rangkaian kegiatan bukan hanya bertujuan untuk meningkatkan kekuatan militer saja melainkan dapat mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Jepang.
Dengan adanya kegiatan ini, Denih berharap hubungan militer Indonesia dan Jepang terjalin dengan baik sehingga dapat menciptakan stabilitas keamanan di kawasan Asia.
"Courtesy call ini diharapkan dapat semakin memperkokoh persahabatan dan sinergi antara kedua angkatan laut baik Indonesia maupun Jepang, sekaligus komitmen bersama dalam menjaga stabilitas kawasan," tutup Denih.
Pewarta: Walda Marison
Editor: Edy M Yakub
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































