Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) siap memenuhi kebutuhan sarana produksi di kampung nelayan di kawasan Pantai Sipelot, Kabupaten Malang, Jawa Timur untuk menjalankan program Kampung Nelayan Merah Putih (KNMP).
"(Pembangunan sarana produksi) segera. Dibangunnya sarana produksi untuk kepentingan para nelayan di sini," kata Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono seusai meninjau kampung nelayan di kawasan Pantai Sipelot, Kabupaten Malang, Jumat.
Trenggono menyebut sarana produksi yang akan dibangun, di antaranya meliputi cold storage, stasiun pengisian bahan bakar untuk nelayan, tambatan perahu, gerai kuliner olahan ikan, dan pasar ikan.
"Ini untuk kepentingan para nelayan, tentu harapannya di sini bisa berkembang," ujarnya.
Baca juga: DPR dukung Menteri Trenggono ajukan tambahan anggaran untuk KNMP
Diharapkan program KNMP mampu meningkatkan taraf hidup, sekaligus menjaga produktivitas tangkapan ikan nelayan di lokasi tersebut.
"Jadi kan banyak sekali ikannya. Saya merasa bahwa itu harus kami jaga dengan baik," tuturnya.
Diketahui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) merencanakan membangun 100 KNMP pada tahun 2025.
Berdasarkan data dari Dinas Perikanan Kabupaten Malang, komoditas unggulan dari kampung nelayan di Desa Pujiharjo adalah ikan layur.
Baca juga: KKP: Pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih tetap jadi prioritas
Rata-rata jumlah tangkapan bulanan untuk ikan layur mencapai 900 ton. Sedangkan per tahunnya jumlah tangkapan untuk jenis ikan tersebut diperkirakan bisa mencapai 10.800 ton.
Pewarta: Ananto Pradana
Editor: Zaenal Abidin
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.