Kemensos rehabilitasi 98 pemerlu sosial penghuni Rusunawa Bandung 

2 months ago 31
Rusunawa itu merupakan bagian dari program tiga juta rumah yang digagas oleh Presiden Prabowo

Jakarta (ANTARA) - Kementerian Sosial melakukan rehabilitasi dan pendampingan kepada 98 Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) yang akan menghuni dua unit gedung rusunawa milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Dalam keterangan tertulis di Jakarta pada Kamis, Direktur Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas (RSPD) Kemensos M. O Royani mengatakan, rusunawa itu merupakan bagian dari program tiga juta rumah yang digagas oleh Presiden Prabowo.

"Hari ini telah diresmikan dua rusunawa bagi PPKS di Rancaekek dan Solokan Jeruk, Kabupaten Bandung. Kemensos juga memberikan bantuan seperti kebutuhan dasar, nutrisi, dan bahan-bahan kebersihan diri bagi seluruh PPKS yang menghuni dua rusunawa tersebut," kata Royani.

Ia menjelaskan, sebelumnya Pemerintah Provinsi Jawa Barat menjalin kolaborasi dengan berbagai Kementerian/Lembaga, salah satunya Kemensos dalam menghadirkan hunian nyaman bagi para PPKS yang tersebar di Kabupaten Bandung, Kota Cimahi, dan Kota Bandung.

Royani menyebutkan, sebanyak 98 keluarga kini telah menempati hunian Rusunawa yang berada di Rancaekek dan Solokan Jeruk, Kabupaten Bandung.

Hal tersebut terlaksana setelah adanya asesmen kolaborasi antara Kementerian Sosial dan Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung, dan Kota Bandung.

Sebagai bentuk dukungan, Kementerian Sosial berkontribusi dalam memberikan bantuan Atensi senilai Rp124,7 juta, yang terdiri atas bantuan pemenuhan kebutuhan hidup layak dan perlengkapan sekolah sebanyak 195 paket bagi 98 PPKS penghuni rusunawa tersebut.

Selain itu, Kemensos dan Pemprov Jawa Barat juga turut memastikan para PPKS tersebut mendapatkan beragam pendampingan dan pengembangan keterampilan, sehingga nantinya dapat mandiri dan berdaya.

Pendampingan tersebut dilakukan oleh beberapa Unit Pelayanan Teknis (UPT) Kemensos yang tersebar di Wilayah Jawa Barat, salah satunya Sentra Abiyoso Cimahi.

"Sentra Abiyoso sebagai UPT Kementerian Sosial memiliki tanggung jawab memastikan setiap PPKS khususnya kelompok miskin ekstrem terintegrasi dalam Program Perlindungan Sosial," ujar Kepala Sentra Abiyoso Kemensos Feri Afrianto.

Sebagai informasi, kegiatan peresmian rusunawa hari itu turut dihadiri pula oleh Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Perumahan dan Permukiman Maruarar Sirait, dan Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman.

Pewarta: Hana Dewi Kinarina Kaban
Editor: M. Tohamaksun
Copyright © ANTARA 2024

Read Entire Article
Rakyat news | | | |