Jakarta (ANTARA) - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Arifah Fauzi melakukan kunjungan kerja ke PT Permodalan Nasional Madani (PNM) untuk memperkuat kolaborasi kedua belah pihak yang telah terjalin selama ini.
"Kami ingin memperluas sinergi dengan PNM untuk mendukung tiga program prioritas KemenPPPA," kata Menteri PPPA Arifah Fauzi di Jakarta, Kamis.
Dengan 15,8 juta nasabah perempuan aktif di PNM di seluruh Indonesia, Menteri PPPA berharap para nasabah tersebut dapat terlibat dalam mendukung tiga program prioritas Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, yaitu Ruang Bersama Indonesia, perluasan layanan call center SAPA 129, dan pengembangan Satu Data Perempuan dan Anak berbasis desa.
"Diharapkan semakin banyak perempuan yang diberdayakan dan anak-anak yang terlindungi dari berbagai risiko sosial. Sinergi bersama PNM ini penting untuk meningkatkan kesejahteraan perempuan dan anak serta mendukung pencapaian visi Indonesia Emas 2045," katanya.
Baca juga: Masyarakat diminta ikut jaga dan lindungi anak
Baca juga: Menteri PPPA usul ke Kemendikdasmen tugas sekolah tak lagi lewat gawai
Ruang Bersama Indonesia (RBI) merupakan inisiatif kolaborasi lintas sektor untuk menangani berbagai isu perempuan dan anak, termasuk kekerasan, stunting, dan kemiskinan.
Program ini telah diimplementasikan di enam desa percontohan, yakni Kampung Jimpitan, Kelurahan Batujaya, Kota Tangerang, Banten; Desa Mendalo Darat, Kabupaten Muaro Jambi, Jambi; Desa Ayula Selatan, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo; Kelurahan Oesapa Barat, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur; Desa Pulau Sewangi, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan; dan Desa Cempluk, Kabupaten Malang, Jawa Timur.
“Kami memulai program Ruang Bersama Indonesia dengan semangat kolaborasi. Di tingkat desa, kami menyatukan berbagai pihak, termasuk penyuluh dari Kementerian/Lembaga lain, untuk bekerja bersama menangani permasalahan yang ada. Ini bukan sekadar kegiatan atau acara, tetapi program berkelanjutan dengan hasil nyata untuk masyarakat," kata Arifatul Choiri Fauzi.*
Baca juga: Menteri PPPA ajak masyarakat rasional hadapi fenomena Koin Jagat
Baca juga: Menteri PPPA: Kasus siswa dihukum duduk berpengaruh psikologis anak
Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2025