Jakarta (ANTARA) - Berita mengenai masyarakat diimbau mewaspadai penipuan yang mengatasnamakan program Tenaga Kerja Mandiri (TKM) 2025 hingga persiapan pengiriman sapi kurban jelang Idul Adha 1446 Hijriah mewarnai desk ekonomi pada Jumat (25/4/2025) kemarin, yang masih menarik disimak kembali Sabtu pagi ini.
Berikut rangkuman berita kemarin selengkapnya:
1. Kemnaker imbau masyarakat waspadai penipuan berkedok TKM 2025
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) mengimbau masyarakat lebih waspada terhadap penipuan, yang mengatasnamakan program Tenaga Kerja Mandiri (TKM) Tahun 2025.
Dikutip dari keterangan resmi di Jakarta, Jumat, imbauan tersebut disampaikan Kemnaker menyusul beredarnya informasi menyesatkan melalui media sosial dan aplikasi pesan instan yang mencatut nama kementerian tersebut.
Simak berita selengkapnya di sini.
2. Kemenkeu catat APBN telah gelontorkan Rp610 triliun untuk iklim
Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan mencatat Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) telah menggelontorkan dana untuk aksi iklim sebesar Rp610,12 triliun sepanjang 2016 hingga 2023.
Kepala Pusat Kebijakan Pembiayaan Perubahan Iklim dan Multilateral BKF Kemenkeu Boby Wahyu Hernawan di Jakarta, Jumat, merinci realisasi pendanaan APBN untuk iklim secara rata-rata sebesar Rp76,3 triliun per tahun atau 3,2 persen dari APBN.
Simak berita selengkapnya di sini.
3. Soal AS kritik QRIS, Airlangga: RI sudah terbuka untuk semua operator
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan bahwa Indonesia bersikap terbuka terhadap kerja sama dengan operator sistem pembayaran dari luar negeri, termasuk Mastercard atau Visa.
Pernyataan ini merespons kritik Amerika Serikat (AS) terhadap regulasi sistem pembayaran QRIS dan Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) yang dinilai membatasi para operator sistem pembayaran luar negeri untuk bersaing di Indonesia.
“Mereka (perusahaan AS) terbuka untuk masuk di dalam frontend maupun berpartisipasi, dan itu level playing field sama dengan yang lain. Jadi ini sebetulnya masalahnya hanya penjelasan,” kata Airlangga dalam konferensi pers Perkembangan Lanjutan Negosiasi Dagang Indonesia-Amerika Serikat secara daring di Jakarta, Jumat.
Simak berita selengkapnya di sini.
4. Tapera: MBR kawin hanya bisa gunakan pembiayaan rumah subsidi sekali
Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) mengungkapkan masyarakat berpenghasilan rendah atau MBR yang sudah menikah hanya bisa memanfaatkan fasilitas bantuan pembiayaan rumah subsidi melalui KPR Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan atau FLPP sebanyak 1x (satu kali).
"Khusus untuk MBR suami/istri hanya bisa memanfaatkan fasilitas 1x. Jika suami sudah memanfaatkan fasilitas ini maka istrinya sudah tidak bisa lagi,” ujar Komisioner BP Tapera Heru Pudyo Nugroho dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.
Simak berita selengkapnya di sini.
5. Kementan: Distribusi sapi kurban dari NTB diatur ulang, pasokan aman
Kementerian Pertanian (Kementan) menyatakan pemerintah mengatur ulang distribusi atau pengiriman sapi dari Nusa Tenggara Barat ke Pulau Jawa untuk mengantisipasi lonjakan kebutuhan hewan kurban menjelang Idul Adha 1446 H dan memastikan pasokan aman.
"Melalui skema pengiriman kombinasi laut-darat yang melintasi Pulau Bali, pengangkutan ternak dilakukan dengan tetap memperhatikan aspek kesehatan dan kesejahteraan hewan," kata Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan Agung Suganda dikonfirmasi di Jakarta, Jumat.
Simak berita selengkapnya di sini.
Pewarta: Uyu Septiyati Liman
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2025