Kemarin, larangan DeepSeek di AS hingga bahaya antibiotik berulang

11 hours ago 4

Jakarta (ANTARA) - Berita penggunaan DeepSeek di AS hingga penggunaan antibiotik berulang pada anak menjadi terpopuler kemarin di kanal gaya hidup, tekno, hiburan, dan otomotif pada Jumat (18/4).

Inilah rangkuman berita selengkapnya yang masih layak untuk disimak kembali pada Sabtu.

Donald Trump pertimbangkan untuk larang warga AS pakai AI DeepSeek

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump tengah mempertimbangkan pembatasan baru terhadap platform kecerdasan buatan (AI) DeepSeek dengan membatasi aksesnya terhadap chip AI Nvidia, bahkan melarang warga AS menggunakan layanan AI milik perusahaan asal China tersebut.

Dilansir dari Tech Crunch pada Jumat, langkah ini merupakan bagian dari upaya pemerintahan Trump untuk memperketat persaingan dengan Tiongkok di bidang kecerdasan buatan.

Menekraf apresiasi film "Pabrik Gula" yang akan tayang di AS

Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya mengapresiasi penayangan film horor Indonesia "Pabrik Gula" di Amerika Serikat mulai 18 April 2025 sebagai bagian dari strategi nasional dalam memperkuat kehadiran film Indonesia di pasar global.

Mark Zuckerberg sebut TikTok jadi ancaman serius bagi bisnis Meta

CEO Meta Mark Zuckerberg mengatakan bahwa kesuksesan TikTok menjadi ancaman serius bagi bisnis Meta dengan menyebut aplikasi video pendek tersebut sebagai “prioritas utama” dan “ancaman kompetitif yang sangat mendesak” sejak kemunculannya pada 2018.

vivo V50 Lite resmi diluncurkan di Indonesia, harga mulai Rp3 jutaan

Jenama ponsel pintar vivo resmi meluncurkan produk terbarunya yakni vivo V50 Lite di Indonesia yang dijual dengan harga mulai dari Rp3 jutaan.

Penggunaan antibiotik berulang pada anak timbulkan masalah kesehatan

Dalam sebuah studi baru yang diterbitkan dalam Journal of Infectious Diseases, penggunaan antibiotik secara berulang, terutama pada masa kanak-kanak, dapat menimbulkan konsekuensi kesehatan.

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |