Jakarta (ANTARA) - Berbagai peristiwa ekonomi diberitakan oleh Kantor Berita ANTARA pada Selasa (29/4), mulai dari investasi Apple di RI bakal meningkat hingga Presiden RI dan Ketua MPR bahas kinerja direksi BUMN di Istana Jakarta.
Berikut rangkuman berita ekonomi kemarin yang layak disimak pagi ini.
1. Menteri Rosan sebut investasi Apple di RI bakal meningkat
Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani menyatakan perusahaan teknologi terkemuka asal Amerika Serikat (AS), yakni Apple berkomitmen untuk meningkatkan nilai investasinya di Indonesia.
Baca berita selengkapnya di sini.
2. Menteri Rosan yakin target investasi tiga kuartal berikutnya terpenuhi
Menteri investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani menyakini target investasi hingga akhir tahun 2025 atau tiga kuartal berikutnya yang sebesar Rp1.905 triliun bisa terpenuhi, meski ada dinamika geopolitik global, seperti perang dagang.
Baca berita selengkapnya di sini.
3. OJK terbitkan panduan tata kelola AI untuk industri perbankan
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menerbitkan buku panduan Tata Kelola Kecerdasan Artifisial Perbankan Indonesia yang menjadi acuan minimum bagi bank dalam mengembangkan dan menerapkan sistem berbasis teknologi, termasuk kecerdasan artifisial tingkat lanjut.
Baca berita selengkapnya di sini.
4. Menperin sebut perusahaan Korea minta Danantara ikut berinvestasi
Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita (AGK) mengatakan salah satu perusahaan asal Korea Selatan, EcoPro memberikan proposal kepada Daya Anagata Nusantara (Danantara) untuk ikut serta dalam investasinya di Indonesia.
Baca berita selengkapnya di sini.
5. Prabowo dan Ketua MPR bahas kinerja direksi BUMN di Istana Jakarta
Presiden Prabowo Subianto, dalam kesempatan santap siang bersama Ketua MPR RI Ahmad Muzani, di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, sempat berdialog seputar topik kinerja direksi BUMN.
Baca berita selengkapnya di sini.
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Martha Herlinawati Simanjuntak
Copyright © ANTARA 2025
