Jakarta (ANTARA) - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA) mengapresiasi penghargaan internasional bagi komunitas kurma Indonesia atas kontribusi aktifnya menerjemahkan buku “Mejhoul Variety, The Jewel of Dates” ke dalam Bahasa Indonesia.
Melalui rilis pers KBRI pada Rabu (23/4), disebutkan bahwa komunitas kurma Indonesia yang diwakili Ade Sudradjat dan Riad Adnani dari Kalimantan Date Palm Association (KDPA) memperoleh penghargaan atas kontribusi aktif mereka menerjemahkan buku “Mejhoul Variety, The Jewel of Dates” ke dalam Bahasa Indonesia.
Karya tersebut memperoleh pengakuan resmi pada ajang bergengsi Khalifa International Award for Date Palm and Agricultural Innovation yang diselenggarakan di Abu Dhabi pada Rabu (16/4).
Menteri Toleransi dan Koeksistensi UEA Sheikh Nahyan bin Mubarak Al Nahyan menyerahkan satu eksemplar buku tersebut kepada Kuasa Usaha ad interim KBRI Abu Dhabi Muhammad Sadri, yang mewakili Pemerintah RI.
Momen tersebut juga menandai peluncuran buku tersebut kepada khalayak pada 16 April 2025 di Emirates Palace, Abu Dhabi.
Dalam kesempatan tersebut, Muhammad Sadri menyampaikan apresiasi KBRI Abu Dhabi kepada KDPA dan seluruh komunitas kurma Indonesia atas pencapaian mereka.
Dia juga menyampaikan apresiasi kepada Sheikh Nahyan dan mengundangnya untuk berkunjung ke Indonesia guna melihat langsung perkembangan budidaya pohon kurma yang semakin pesat di berbagai daerah di Tanah Air.
Dia juga menyampaikan harapan agar ajang Khalifa International Award for Date Palm and Agricultural Innovation berikutnya dapat diselenggarakan di Indonesia sebagai bentuk dukungan kerja sama pertanian antara kedua negara.
Ajang penghargaan tersebut merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh Pemerintah UEA untuk memberikan penghargaan kepada individu, lembaga, dan komunitas yang berjasa dalam bidang budidaya pohon kurma dan inovasi pertanian.
Forum itu menjadi wadah internasional untuk mendorong riset, keberlanjutan, serta kolaborasi di sektor pertanian.
Saat ini, sejumlah wilayah di Indonesia telah berhasil membudidayakan pohon kurma, antara lain di Kalimantan, Jawa Barat, Jawa Timur, Yogyakarta, Aceh, Sumatera Utara, Riau, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT), menunjukkan potensi pengembangan kurma di berbagai wilayah dengan iklim tropis di Indonesia.
