Jakarta (ANTARA) - Satu unit kapal pembawa 86 unit kontainer dan 15 awak bersama nakhoda menuju Batam, Kepulauan Riau, karam di perairan Sunda Kelapa Jakarta, Senin dini hari.
“Kapal ini karam sekitar pukul 03.05 WIB dan saat ini kapal sudah ditarik ke Pelabuhan Sunda Kelapa,” kata Kepala Sektor VIII Gulkarmat Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu , Sumarno di Jakarta, Senin.
Ia mengatakan kapal ini karam setelah terjadi insiden miring yang membuat kapal dengan tonase 2566 GT tersebut karam di area tersebut.
“Untuk penyebab kapal karam belum diketahui,” kata dia.

Ia mengatakan kapal dengan nama lambung KM Alexindo milik PT Abqori Prima Mandiri yang dinakhodai Andy Setyo ini rencananya bertolak dari Pelabuhan Sunda Kelapa Jakarta Utara menuju Batu Ampar, Batam Kepulauan Riau pada Minggu (21/9) malam pukul 20.55 WIB.
Lalu pada pukul 03.06 WIB, anak buah kapal menginformasikan bahwa kapal Alexindo mengalami kemiringan 20 derajat dan meminta bantuan evakuasi melalui radio ke semua kapal di sekitar area labuh.
Kemudian Kapal TB. Mitra Bahari 588 yang ada di sekitar lokasi segera mengevakuasi awak kapal KM Alexindo dengan kondisi kapal miring sekitar 20 derajat.
“Tidak ada korban jiwa dan untuk kerugian masih belum diperhitungkan,” kata dia.
Baca juga: Personel gabungan evakuasi kapal karam di perairan Pulau Kelor
Baca juga: Petugas evakuasi kapal pembawa pangan di Kepulauan Seribu
Baca juga: Kapal berpenumpang tujuh orang karam di perairan Kepulauan Seribu
Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.