Jakarta (ANTARA) - Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) DKI Jakarta menjelaskan bagi umat Muslim yang membaca surah-surah pendek Al Quran dapat meningkatkan motivasi hidup dan menjadi pedoman bagi kehidupan sehari-hari.
"Surah-surah pendek ini banyak berisi motivasi. Terutama untuk generasi muda yang sedang menghadapi tantangan besar," ujar Kepala Kanwil Kemenag DKI Jakarta, Adib saat dihubungi di Jakarta, Minggu.
Baca juga: Polda Metro gandeng komunitas motor untuk bagi takjil dan buku cerita
Surah-surah pendek (juz 30), sambung dia, diturunkan saat Nabi Muhammad SAW berada di Makkah dengan berbagai tantangannya. Karenanya, surah-surah itu berisi motivasi dan semangat pada Nabi dan para sahabat untuk menghadapi tantangan itu.
Surah Al-Insyirah misalnya. Tiga pertama surah tersebut berbunyi, A lam nasyraḫ laka shadrak. Wa wadla‘nâ ‘angka wizrak, Alladzî angqadla dhahrak yang artinya "Bukankah Kami telah melapangkan dada Mu (Nabi Muhammad). Meringankan beban (tugas-tugas kenabian) dari Mu, yang memberatkan punggung Mu,".
Dikatakan Adib, surah ini menjelaskan betapa Nabi Muhammad SAW merupakan sosok yang memiliki kebesaran jiwa dan bijak. Ini, kata dia, juga penting dipahami Muslim, bahwa sikap berjiwa besar akan membantu melapangkan dada.
Baca juga: Transjakarta dan UMKM ajak anak yatim piatu-disabilitas unjuk bakat
"Ibarat gedung yang besar, luas sehingga bisa menampung segala apapun yang masuk ke dalamnya. Itulah orang yang bijak, memiliki jiwa besar. Bila sudah berjiwa besar, InshaAllah beban apapun yang kita terima, akan terasa ringan," ujar dia.
Bukan hanya beban, tetapi juga Allah SWT akan meninggikan derajat mereka yang berjiwa besar. Ini merujuk ayat berikutnya, yakni Wa rafa‘nâ laka dzikrak. Fa inna ma'al-'usri yusra yang artinya "Dan meninggikan (derajat) Mu (dengan selalu) menyebut-nyebut (nama) Mu?. Maka, sesungguhnya beserta kesulitan ada kemudahan".
"Ini saya kira contoh, betapa surat-surat pendek ini berisi motivasi-motivasi, terkait dengan tuntunan kehidupan yang menjadi pedoman bagi kita dalam kehidupan sehari-hari," ujar Adib.
Baca juga: Pangan murah keliling Jakarta bakal menjangkau 309 lokasi
Dia mengingatkan, Al-Insyirah dan surah-surah pendek lainnya umum dibaca saat shalat. Apabila seorang Muslim mentadaburinya--merenungkan mendalam untuk memahami dan mengambil hikmah--, maka akan membantunya lebih khusuk saat shalat.
Surah-surah pendek pun menjadi sarana Kanwil Kemenag DKI mengenalkan Bahasa Arab Al Quran degan metode Smart Method Bilqalam, sembilan jam paham Bahasa Arab Al Quran dalam program "Jakarta Mengaji".
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2025