Kalahkan Maddalena, Islam Makhachev rebut juara kelas welter UFC

2 hours ago 2

Jakarta (ANTARA) - Mantan juara kelas ringan (70,3 kg) Ultimate Fighting Championship (UFC) Islam Makhachev mengalahkan Jack Della Maddalena untuk merebut gelar juara kelas welter (77,1kg) UFC dalam laga UFC 322 di New York, Amerika Serikat, Minggu.

Makhachev meraih impiannya menjadi juara dua divisi UFC setelah memenangkan laga lewat keputusan angka mutlak 50-45, 50-45, 50-45.

Petarung asal Rusia itu mendominasi sejak awal ronde pertama dengan terus menekan Maddalena. Maddalena berusaha menghindar, tetapi hal itu membuat Makhachev mengambil posisi di belakangnya sejenak sebelum kedua petarung kembali berada dalam posisi yang sama di atas ring.

Makhachev terus memperkuat posisinya saat ia mulai menyiapkan teknik kuncian leher, salah satu cara favoritnya untuk mengakhiri pertarungan, namun masih bisa diantisipasi Maddalena.

Baca juga: Makhachev bertekad hentikan Jack, raih impian juara dua divisi UFC

Pada awal ronde kedua, Maddalena melancarkan pukulan keras yang mendarat dengan bersih, namun Makhachev dengan cepat membalas, mengunci lawan untuk memaksanya bertarung di lantai. Makhachev mulai menghujani pukulan pendek dan siku, sementara Maddalena terjepit di bawahnya.

Makhachev mendominasi di atas matras, sementara Maddalena akhirnya berhasil melepaskan diri, namun sudah terlambat karena waktu habis.

Saat pertarungan kembali ke posisi stand fighting, Makhachev terus menyerang kaki depan Maddalena dengan tendangan betis yang keras. Namun, Maddalena tidak menyerah dan saat menemukan ruang untuk bergerak, dia melepaskan kombinasi pukulan ke kepala dan tubuh Makhachev.

Namun, tak lama kemudian, Makhachev melakukan takedown ganda untuk sekali lagi menjatuhkan Maddalena yang membuatnya hanya bisa bertahan dari posisi bawah.

Baca juga: Juara UFC Maddalena mengaku hadapi laga sulit saat lawan Islam hachev

Makhachev terus mengulangi taktiknya, menjatuhkan Maddalena sesuka hati setelah terus menyerang kakinya dengan tendangan betis. Pertarungan sengit lainnya berakhir dengan Makhachev di punggung mencari kuncian leher, meskipun petarung Australia itu masih bisa melepaskan diri dan bertahan.

Takedown lain membuka ronde kelima, dan Makhachev tetap menguasai pertarungan dengan penampilan yang sangat meruntuhkan semangat Maddalena. Makhachev mencari upaya submission lain, tetapi pada akhirnya dia hanya tetap di atas hingga bunyi bel akhir.

Setelah juri mengumumkan hasil yang mengecewakan bagi Maddalena, dia langsung meninggalkan oktagon dan tidak tinggal untuk wawancara pasca pertarungan yang membuatnya kehilangan gelar dalam pertarungan pertahanan pertamanya.

Baca juga: Islam tertantang oleh Topuria yang melampauinya di peringkat UFC

Penerjemah: Aloysius Lewokeda
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |