KAI sebut 5 kereta api berhenti di Stasiun Wates dengan Gapeka baru

1 week ago 12
sehingga total kereta api yang berhenti di Wates untuk naik turun penumpang sebanyak 20 kereta api

Kulon Progo (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 6 Yogyakarta menyebutkan ada lima kereta api yang berhenti di Stasiun Wates, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, dengan penerapan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) baru mulai 1 Februari 2025.

Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta Krisbiyantoro di Kulon Progo, Jumat, mengatakan salah satu peningkatan layanan terdapat di Stasiun Wates di mana pada penerapan Gapeka 2025 ada lebih banyak kereta api berhenti di Stasiun Wates.

"Ada tambahan lima kereta api yang berhenti di Stasiun Wates pada Gapeka 2025 ini, sehingga total kereta api yang berhenti di Wates untuk naik turun penumpang sebanyak 20 kereta api," kata Krisbiyantoro.

Ia merinci tambahan kereta yang berhenti di Stasiun Wates mulai 1 Februari 2025 adalah Kereta Api Wijaya Kusuma relasi Ketapang - Wates - Cilacap pulang pergi, Kereta Api Jayakarta relasi Surabaya Gubeng - Wates - Pasar Senen pulang pergi.

Selanjutnya, Kereta Api Kertanegara relasi Malang - Wates - Purwokerto pulang pergi, Kereta Api Malioboro Ekspres relasi Malang - Wates - Purwokerto pulang pergi, dan Kereta Api Sancaka Utara relasi Surabaya Pasar Turi - Wates - Cilacap pulang pergi (fakultatif).

Dengan adanya tambahan kereta api tersebut kini semakin banyak pilihan kereta api yang bisa digunakan untuk menuju ke Wates atau sebaliknya sehingga tingkat mobilitas orang di wilayah tersebut juga akan meningkat.

"Stasiun Wates memiliki peran strategis sebagai salah satu akses utama bagi wisatawan yang ingin mengunjungi destinasi unggulan di Kulon Progo, seperti Pantai Glagah, Waduk Sermo dan kawasan wisata lainnya," katanya.

Selain itu, Krisbiyantoro mengatakan penambahan jumlah kereta api yang berhenti di Stasiun Wates merupakan bagian dari komitmen kami dalam meningkatkan aksesibilitas transportasi bagi masyarakat dan wisatawan.

"Dengan adanya lebih banyak pilihan perjalanan, diharapkan dapat mendukung pengembangan pariwisata serta mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah Kulon Progo,” ungkapnya.

Selain penambahan kereta api yang berhenti di Stasiun Wates, Gapeka 2025 juga membawa peningkatan pada kapasitas angkut kereta api. Secara keseluruhan untuk KAI Daop 6 kapasitas tempat duduk yang disediakan pada Gapeka 2025 yaitu sebanyak 13.604 tempat duduk. Meningkat dibandingkan Gapeka sebelumnya sebanyak 12.300 tempat duduk.

Kemudian juga terdapat perubahan jadwal beberapa kereta api dari Stasiun Wates pada penerapan Gapeka 2025 per 1 Februari 2025, baik maju atau mundur jam keberangkatannya.

"Oleh karenanya, kami mengimbau kepada calon pelanggan untuk memeriksa kembali jadwal keberangkatan KA yang tertera pada tiket. Jadwal keberangkatan tersebut sudah disesuaikan dengan Gapeka 2025, serta luangkan waktu yang cukup saat tiba di stasiun," kata Krisbiyantoro.

Baca juga: KAI Daop 6 angkut 448.586 penumpang selama libur akhir tahun

Baca juga: KAI Daop 6 Yogyakarta rekayasa operasi 32 KA pada malam tahun baru

Baca juga: KAI Daop 6 Yogyakarta layani 756.905 penumpang libur Natal-Tahun Baru

Baca juga: Menko AHY jajal kereta langsung rute Jakarta-Yogyakarta

Pewarta: Sutarmi
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |