Jakarta (ANTARA) - Jakarta International Marathon (JAKIM) akan terus diupayakan untuk bisa naik kelas dan menjadi satu di antara ajang lari maraton elit atau terkemuka di dunia.
"Kita coba bantu suatu hari, Jakarta Marathon jadi satu di antara klub elit di dunia," kata Direktur Utama PT BTN Nixon LP Napitupulu di Jakarta, Minggu.
Ia mengatakan bahwa perusahaan milik negara itu terus mendukung penyelenggaraan JAKIM dan ingin membawa ajang lari maraton itu ke kelas lebih tinggi.
Menurut dia, dari hasil lembaga survei bahwa lari menjadi satu di antara sejumlah olahraga yang digemari di Jakarta dan daerah lainnya sehingga perhelatan JAKIM akan dikembangkan supaya lebih baik.
"Lari merupakan olahraga yang paling digemari di Jakarta menurut survei kita dan budaya lari sudah ada lama di Jakarta, kita bersama gubernur ingin membuat acara lari yang bagus di Indonesia," ujarnya.
Ia mengatakan bahwa pada perhelatan JAKIM 2025 total pelari yang mengikuti ajang tersebut mencapai 31 ribu lebih peserta.
Nixon juga menyampaikan komitmennya untuk membantu mewujudkan Jakarta sebagai destinasi wisata olahraga dan menjadikan JAKIM naik kelas.
Pada tahun depan lanjut dia, penyelenggaraan JAKIM ditargetkan mencapai 40 ribu peserta dan pada 2027 sebanyak 50 ribu peserta.
"Kita akan mengupayakan setiap tahun, kalau bisa naik kelas. Sehingga kita mewujudkan Jakarta sebagai kota destinasi wisata olahraga," kata dia.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung berharap ajang itu dapat menjadi destinasi wisata olahraga di Jakarta, agar bisa menarik wisatawan terutama para pelari.
"Mudah-mudahan tahun depan bisa naik kelas itu harapan saya," kata Pramono.
Ia mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menjadikan JAKIM sebagai destinasi wisata olahraga di daerah ini.
Karena kata Pramono, pada JAKIM 2025 antusias warga terutama yang hobi lari begitu banyak, bahkan ketika pendaftaran telah ditutup masih banyak yang ingin mengikutinya.
Baca juga: Pramono sebut JAKIM jadikan UMKM dan hotel di Jakarta laku
Baca juga: JAKIM bisa dijadikan destinasi wisata olahraga Jakarta
Baca juga: JAKIM 2025 diikuti 31 ribu pelari dari dalam dan luar negeri
Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.