IPOT hadirkan Wealth Creation Platform untuk investasi kolaboratif

2 months ago 19

Jakarta (ANTARA) - PT Indo Premier Sekuritas (IPOT) menghadirkan Wealth Creation Platform yang dirancang untuk mendukung praktik investasi kolaboratif sehingga memungkinkan investor berinvestasi bersama dengan keluarga, komunitas, atau penasihat keuangan.

Peluncuran Wealth Creation Platform menandai transformasi IPOT dari sebelumnya sekadar platform transaksi jual-beli produk investasi.

“Transformasi ini bukan sekadar soal kemudahan transaksi. Kami ingin menciptakan sistem yang lebih inklusif, kolaboratif, dan adaptif terhadap kebutuhan nyata para investor Indonesia," ujar Direktur Utama Indo Premier Sekuritas Moleonoto The dalam keterangannya, dikutip di Jakarta, Sabtu.

Selama dua dekade terakhir, IPOT telah mengembangkan layanan digital di sektor pasar modal. Namun, catat Moleonoto, tantangan yang dihadapi investor ritel bukan hanya terkait akses, melainkan juga kebutuhan akan pendampingan dan pemahaman yang memadai.

Banyak investor pemula menghadapi kebingungan di tahap awal, mulai dari memilih produk, menentukan waktu pembelian, hingga mengelola risiko dan mencari sumber informasi yang terpercaya.

Sejauh ini, menurut IPOT, sebagian besar platform digital belum sepenuhnya menjawab kebutuhan tersebut secara terintegrasi. Oleh sebab itu, Wealth Creation Platform hadir sebagai respons atas kebutuhan yang belum terpenuhi.

IPOT Wealth Creation Platform dilengkapi dengan fitur Multi-Account System yang memungkinkan investor mengelola portofolio terpisah untuk berbagai strategi atau anggota keluarga, masing-masing dengan limit dan risiko tersendiri.

Selain itu, terdapat fitur Shared Access Control yang memungkinkan investor membagikan akses akun kepada orang terdekat seperti pasangan, anak, teman, atau profesional, dengan tingkat kontrol yang dapat diatur mulai dari sekadar memantau hingga melakukan transaksi.

Fitur lain yakni Role-based Collaboration yang memungkinkan investor bekerja sama dengan penasihat (advisor) atau rekan berpengalaman yang dapat berperan sebagai mentor investasi tanpa perlu mengetahui kata sandi (password) atau akses login utama.

“Dengan fitur ini, kami mengubah wajah investasi dari yang eksklusif dan individualistis menjadi kolaboratif, edukatif, dan terjangkau bagi siapa pun,” kata Moleonoto.

Pendekatan ini, menurut IPOT, tidak hanya menawarkan teknologi melainkan bertujuan untuk memperluas partisipasi investor ritel di pasar modal tanpa mensyaratkan keahlian teknis yang mendalam.

Menurut IPOT, transformasi ini mencerminkan arah baru pasar modal Indonesia menuju praktik investasi yang lebih inklusif, terintegrasi, dan berbasis edukasi. Bagi investor ritel dan pelaku ekonomi digital, hal ini membuka peluang untuk membangun pengelolaan keuangan yang lebih kolaboratif.

“Kini saatnya kita tidak hanya berinvestasi untuk diri sendiri, tapi bersama dan untuk masa depan yang lebih mapan,” tutup Moleonoto.

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article