Jakarta (ANTARA) - PT Hutama Karya (Persero) meraih penghargaan Gold Reward Sertifikat Audit Sistem Manajemen Pengamanan Objek Vital Nasional dari Direktorat Pengamanan Objek Vital Baharkam Polri dan Pengelola Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) Tipe A Terbaik III dari Kementerian Pekerjaan Umum.
Gold Reward Sertifikat Audit Sistem Manajemen Pengamanan Objek Vital Nasional dan Objek Tertentu, diberikan atas keberhasilan perusahaan dalam memenuhi standar pengamanan nasional yang ketat.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Adjib Al Hakim menyampaikan bahwa penghargaan ini diperoleh setelah melalui audit komprehensif terhadap lima elemen pengamanan dalam Sistem Manajemen Pengamanan (SMP) Obvitnas, yaitu kebijakan pengamanan yang terpadu, operasional pengamanan yang meliputi respons terhadap ancaman, teknologi keamanan, pelatihan dan pengembangan berkelanjutan personel, dan pengelolaan dan pelaporan dokumentasi pengamanan.
"Hutama Karya berhasil memperoleh skor 88,66 persen atas pengamanan di Jalan tol Akses Tanjung Priok, menunjukkan bahwa perusahaan telah memenuhi standar tinggi pengamanan objek vital nasional yang ditetapkan oleh Polri," ujar Adjib dalam keterangan di Jakarta, Kamis.
Adjib mengatakan, selain penghargaan di bidang pengamanan, Hutama Karya juga memperoleh penghargaan sebagai Pengelola Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) Tipe A Terbaik III pada 3 Desember 2024 yang diberikan oleh Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo, kepada Hutama Karya atas pengelolaan TIP atau rest area Km 215 Jalur A, Tol Terbanggi Besar - Pematang Panggang - Kayu Agung.
Salah satu inovasi yang diapresiasi dan diakui adalah pengelolaan sampah terpadu organik dan anorganik yang telah berjalan dengan baik di rest area tersebut.
Penghargaan yang diterima ini menunjukkan komitmen Hutama Karya dalam memberikan pelayanan yang lebih dari sekedar pembangunan infrastruktur.
Perusahaan juga berfokus pada keberlanjutan, keamanan, dan kenyamanan operasional jalan tol, yang sejalan dengan Asta Cita Pemerintahan Presiden Prabowo, dalam membangun infrastruktur yang mendukung mobilitas, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan menjaga stabilitas ekonomi nasional.
"Memasuki tahun 2025, Hutama Karya optimis dapat terus memberikan kontribusi terbaik bagi masyarakat. Kami percaya bahwa keberlanjutan dan keamanan infrastruktur adalah fondasi utama untuk mewujudkan Indonesia yang lebih maju dan berdaya saing global," kata Adjib.
Baca juga: HK segera terapkan kenaikan tarif tol Pekanbaru-XIII Koto Kampar
Baca juga: Hutama Karya: 2,2 juta kendaraan melintas JTTS saat Natal-Tahun Baru
Pewarta: Maria Cicilia Galuh Prayudhia
Editor: Evi Ratnawati
Copyright © ANTARA 2025