Jakarta (ANTARA) - Produsen perekat, sealant, dan functional coating global Henkel menegaskan komitmennya mendukung industri pertambangan dan minyak dan gas dengan menghadirkan teknologi maintenance, repair, and overhaul (MRO) yang komprehensif.
Teknologi MRO yang dikenalkan pada Mining Indonesia 2025 di Jakarta, Rabu, menurut Country Business Head Indonesia, General Manufacturing and Maintenance, Adhesive Technologies Henkel Jimmy Purnama, andal untuk perpanjangan umur aset tambang dan migas, selaras dengan efisiensi industri berkelanjutan
Teknologi MRO solusi Loctite, lanjutnya dirancang untuk menghadapi tantangan berat industri, mulai dari suhu ekstrem, erosi, abrasi, hingga benturan kuat serta membantu perusahaan mencapai konsep "zero unplanned downtime".
"Dengan pendekatan ini, kami ingin mendukung perusahaan tambang dan migas mengurangi potensi kerugian akibat berhentinya produksi, sekaligus menjaga keselamatan kerja dan keandalan operasional," katanya.
Pada kesempatan tersebut, perusahaan juga menghadirkan teknologi unggul dan sudah terbukti dari sektor migas yaitu CSNRI yang merupakan solusi penguatan struktur aset dari luar tanpa melibatkan pekerjaan panas.
Aset industri seperti pipa proses, pipa transmisi, tangki dan aset lain yang telah terdegradasi akibat korosi dapat kembali beroperasi dalam hitungan jam dan aman bagi pekerja.
Selain itu juga Seal For Life dengan produk Stopaq mampu memberikan perlindungan anti korosi yang permanen dan mudah digunakan pada kondisi tidak ideal.
Ketiganya, menurut Jimmy, mendukung optimalisasi industri dengan mempercepat proses perbaikan, memperpanjang usia asset yang mulai menua dan menjaga keamanan operasi di seluruh lingkungan pertambangan dan migas.
Solusi Loctite yang memperpanjang usia aset, tambahnya, tidak hanya meningkatkan produktivitas, tetapi juga berkontribusi pada efisiensi energi dan pengurangan limbah, sejalan dengan komitmen global Henkel menuju net zero 2045.
Hal ini sekaligus mendukung upaya pemerintah dalam mendorong efisiensi industri dan transisi menuju operasi yang lebih berkelanjutan.
Mining Indonesia 2025 berlangsung pada 17-20 September 2025 di JIExpo Kemayoran, Jakarta merupakan pameran internasional yang mempertemukan para pelaku industri pertambangan dan minyak & gas.
Baca juga: Ini kecanggihan pusat inovasi industri perekat pertama di Indonesia
Baca juga: Pusat inovasi industri perekat untuk Asia Tenggara dibangun di Bintaro
Pewarta: Subagyo
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
