Jakarta (ANTARA) - Ketua Pelaksana Ramadhan Cup 2025 Hardiyanto Kenneth menyebut peraih juara dari turnamen catur cepat tersebut bakal dikirim mengikuti turnamen di luar negeri.
"Ya, nanti yang juara pada turnamen ini akan kita rencanakan untuk mengikuti turnamen catur internasional di luar negeri," kata Ketua Pelaksana Hardiyanto Kenneth dalam keterangan resmi PB Percasi, Minggu.
Di kategori terbuka, IM Nayaka Budhidarma menyegel gelar juara usai tampil tak terkalahkan dalam pertandingan yang berlangsung sembilan babak dengan memperoleh hasil delapan kemenangan dan satu remis sekaligus mengumpulkan total 8,5 poin. Di urutan kedua ditempati oleh Dzithauly Ramadhan dan podium terakhir disegel oleh Gilbert Elroy.
Di kelompok U-16, peringkat tiga teratas ditempati oleh pecatur asal DKI Jakarta. Mereka adalah Marado Simanjuntak, Almagro Hasian Gultom, dan Andreas Tio Parulian Tampubolon.
Sedangkan di kelompok U-12, gelar juara diamankan oleh pecatur asal Yogyakarta, Kenny Horasino Bach. Untuk runner-up dan peringkat ketiga, masing-masing diraih Dhanvant dan Georgio Gabe Butarbutar.
Baca juga: IM Nayaka Budhidarma segel juara catur cepat Ramadhan Cup 2025
Hardiyanto Kenneth bersyukur bahwa antusiasme para peserta dari turnamen yang memasuki edisi ke-22 ini begitu tinggi.
Turnamen yang berlangsung mulai 15-16 Maret di Wisma Kemenpora, Jakarta, diikuti 452 pecatur dari 22 provinsi seluruh Indonesia. Sebanyak dua Grand Master serta 11 Master Internasional juga ikut serta di Ramadhan Cup 2025.
"Kami melihat antusiasme peserta cukup bagus ya. Di Ramadhan Cup 2025 ini kami pertandingkan tiga kelas, para pemenang mendapatkan hadiah uang tunai dan berpeluang dipantau pelatnas catur PB Percasi," ujar Hardiyanto Kenneth.
Secara terpisah Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PB Percasi) Henry Hendratno mengatakan para juara di Ramadhan Cup 2025 akan diprioritaskan masuk Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) Catur mulai April.
"Hasil dari sini (turnamen catur Ramadhan Cup) untuk SEA Games tapi Pelatnas sedang dihentikan sementara karena terkait anggaran pemerintah. Tapi Pak Menpora sudah mengatakan bahwa Pelatnas untuk semua cabang olahraga akan dilanjutkan namun masih direview ulang untuk anggarannya,” kata Henry.
Baca juga: Hardiyanto Kenneth harap turnamen Ramadhan Cup bisa jadi wadah pecatur
Baca juga: 452 pecatur bersaing di turnamen Catur Cepat Ramadhan Cup
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2025