Gorontalo (ANTARA) - Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail memaparkan enam program prioritas di bidang infrastruktur kepada Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Melalui rilis yang diterima ANTARA di Gorontalo, Rabu, Gubernur Gorontalo menemui Menko AHY di Jakarta pada Selasa (15/4) dan memaparkan program meliputi peningkatan infrastruktur bandara Djalaluddin untuk mendukung embarkasi haji.
Lalu, pembangunan bendungan Bulango Ulu, jalan layang Simpang Lima Telaga, segmen tiga ruas jalan GORR, optimalisasi bendung Randangan, serta rekonstruksi infrastruktur akibat bencana alam.
"Dari sekian banyak program dan kegiatan yang ada dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Gorontalo, ada enam program prioritas yang kami harapkan mendapat dukungan penuh," ucap Gusnar.
Baca juga: Motivasi peternak, Pemprov Gorontalo gelar kontes sapi
Baca juga: Gubernur Gusnar sambut baik Wings Air kembali beroperasi di Gorontalo
Menurut Gusnar, jika program prioritas tersebut dilakukan, dapat mengangkat eksistensi Provinsi Gorontalo dan terutama untuk dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Dari enam program prioritas yang disampaikan ke Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, satu di antaranya merupakan program baru yang digagas Pemerintah Provinsi Gorontalo di bawah kepemimpinan Gubernur Gusnar Ismail.
Yaitu, pembangunan flyover atau jalan layang Simpang Lima Telaga. Menurut Gusnar, pembangunan flyover itu sangat diperlukan mengingat kondisi di Simpang Lima Telaga yang menjadi pintu masuk ke Kota Gorontalo saat ini sudah macet, utamanya pada jam-jam sibuk, sekaligus akan dijadikan salah satu ikon Gorontalo.
"Dukungan dari Bapak Menko akan meringankan kami dalam menyelenggarakan pemerintahan dan pembangunan, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat Gorontalo," kata Gusnar.
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menyatakan komitmennya untuk mendukung program pembangunan infrastruktur di Provinsi Gorontalo. Hal itu diutarakan AHY saat menerima kunjungan Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail.
"Kita akan mendukung agar pembangunan lima tahun ke depan di Gorontalo sukses, serta masyarakat juga bisa merasakan perubahan dan peningkatan. Tantangan terbesar di Gorontalo adalah mengejar ketertinggalan setelah lepas dari Sulawesi Utara. Masyarakat harus merasakan inilah arti pemekaran provinsi, jangan cuma begitu-begitu saja," ucap AHY.*
Baca juga: Gusnar-Idah mengusung lima program unggulan untuk Gorontalo
Baca juga: Pemerintahan Gusnar-Idah terapkan empat hari kerja
Pewarta: Adiwinata Solihin
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2025