FK Unej dampingi Undiknas Denpasar dirikan Fakultas Kedokteran

7 hours ago 5

Jember, Jawa Timur (ANTARA) - Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Jember (Unej), Jawa Timur, melakukan pendampingan terhadap Universitas Pendidikan Nasional (Undiknas) Denpasar, Bali, untuk mendirikan Fakultas Kedokteran.

Jalinan kerja sama itu ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Rektor Unej dengan Rektor Undiknas dilanjutkan dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara Dekan FK dengan Wakil Rektor I Undiknas di gedung Rektorat Unej, Kabupaten Jember, Jumat.

Rektor Undiknas Prof Nyoman Sri Subawa mengatakan pihaknya telah menyusun satuan tugas yang akan bertugas mendirikan FK dan persiapan sudah dilakukan mulai dari merekrut sumber daya manusia (SDM), pembangunan klinik hingga menjalin kerja sama dengan rumah sakit yang ada di Provinsi Bali.

Oleh karena itu, untuk melengkapi persyaratan pengajuan, maka memerlukan Fakultas Kedokteran pembina atau pengampu, sehingga pilihannya jatuh kepada FK Universitas Jember.

Baca juga: Rektor: FK Unej jadi pusat keunggulan agromedis di Asia Tenggara 2025

"Kami meminta pendampingan dan pembinaan kepada FK Unej karena sudah mapan dan lulusannya berkualitas, salah satunya menjadi dosen di kampus kami yang sekarang bertugas menjadi anggota tim penyusun instrumen program studi kedokteran. Semoga perjanjian kerja sama kali ini bisa berkembang di sektor yang lain," tuturnya.

Tawaran kerja sama itu disambut hangat oleh Rektor Unej Iwan Taruna, yang mengatakan bahwa sebagai sesama perguruan tinggi maka kolaborasi adalah keharusan, tanpa memandang perguruan tinggi negeri atau swasta karena setiap perguruan tinggi pasti memiliki keunggulan masing-masing.

"FK Unej sudah terakreditasi unggul bahkan terakreditasi internasional dari ASIIN. Insya Allah, dalam waktu dekat Rumah Sakit Pendidikan kami juga akan beroperasi. Oleh karena itu, saya percaya FK Unej mampu mengemban amanah sebagai pendamping dan pembina pendirian FK Undiknas," katanya.

Baca juga: Empat program studi Unej ajukan akreditasi internasional dari Jerman

Seusai penandatanganan MoU dan perjanjian kerja sama, dilanjutkan dengan diskusi yang dipimpin oleh Wakil Rektor IV bidang Perencanaan, Kerja Sama dan Sistem Informasi Unej Prof. Bambang Kuswandi.

Dalam diskusi itu, Dekanat FK Unej menyoroti beberapa hal yang harus segera dipersiapkan oleh Undiknas Denpasar dalam mempersiapkan pendirian FK di antaranya kesiapan SDM dosen, seperti yang disampaikan Dekan FK Unej Dr Ulfah Elfia

"SDM dosen harus segera dipersiapkan, sebagai contoh kewajiban adanya dosen ilmu-ilmu dasar seperti anatomi, histologi, parasitologi, dan lainnya. Tantangannya saat ini jumlah lulusan FK yang mendalami ilmu-ilmu dasar terbilang sedikit dibandingkan dengan yang menempuh pendidikan spesialis," katanya.

Baca juga: Bunkyo Gakuin University Jepang jalin kerja sama dengan Unej

Undiknas Denpasar harus mempersiapkan SDM dosen, sarana dan prasarana, tim penyusun instrumen Program Studi kedokteran Undiknas harus mencari kekhasan yang akan membedakan dengan FK di PTN/PTS yang sudah terlebih dulu berdiri. Kekhasan itu nantinya akan berpengaruh terhadap penyusunan kurikulum.

Pewarta: Zumrotun Solichah
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |