Jakarta (ANTARA) - Sejumlah tim nasional (timnas) bola basket 3x3 putri asal Eropa masih mendominasi tim-tim terbaik sepanjang sepanjang 2025 dan menjadi penentu hasil di setiap turnamen internasional di berbagai wilayah atau regional.
Laman Federasi Bola Basket Internasional (FIBA), Kamis, menyatakan konsistensi permainan menjadi dasar perjalanan sejumlah timnas di berbagai ajang internasional dan Belanda menutup 2025 sebagai tim terkuat di dunia.
Tim Oranye menjalani musim yang nyaris sempurna dengan menyapu hampir seluruh turnamen besar.
Belanda membukukan sejarah dengan meraih gelar juara dunia untuk pertama kalinya, sekaligus menambah koleksi gelar Eropa, yang menjadi titel kontinental kedua dalam tiga tahun terakhir.
Dalam Women's Series, Belanda memenangi 31 dari 37 pertandingan dan merebut tiga gelar. Noortje Driessen tampil sebagai pemain terbaik dunia (MVP), sementara Janis Boonstra mengakhiri musim di peringkat pertama klasemen individu.
Baca juga: Noortje Driessen raih MVP Piala Dunia Putri FIBA 3x3 2025
Selain mereka, timnas Spanyol kembali membuktikan statusnya sebagai salah satu pionir 3x3 putri dalam skala global. Timnas itu meraih medali perak pada Champions Cup dan mengulang pencapaian serupa di Piala Eropa.
Dalam Women's Series, Tim Matador tampil impresif dengan 21 kemenangan dari 27 laga, termasuk tiga gelar, dipimpin oleh duet berpengalaman Vera Gimeno dan Sandra Ygueravide.
Beralih ke Azerbaijan, negara tersebut menjadi salah satu kisah paling menonjol pada 2025. Setelah tampil di Olimpiade Paris 2024, timnas itu melangkah lebih jauh dengan meraih perak Piala Eropa dan dua gelar Women's Series.
Pebasket Brianna Fraser tampil sebagai motor permainan Azerbaijan, sehingga mereka juga bisa finis sebagai runner-up pada Final Shanghai.
Baca juga: FIBA terapkan perhitungan peringkat untuk 3x3 dalam periode 24 bulan
Dari Asia, Mongolia mencuri perhatian dunia lewat perjalanan sensasional ke final Piala Dunia.
Berstatus unggulan ke-12, tuan rumah menumbangkan sejumlah tim besar, termasuk Amerika Serikat (AS), dalam laga dramatis yang sarat dukungan publik.
Sementara, Kanada mempertahankan reputasi sebagai timnas elite dengan menjuarai Champions Cup, meraih medali di AmeriCup dan Piala Dunia, serta menambah gelar Women's Series.
Untuk level klub atau tim, CS Rapid Bucharest dari Rumania juga muncul sebagai kekuatan baru berkat konsistensi tinggi sepanjang musim.
Prestasi tim-tim tersebut menandai 2025 sebagai salah satu tahun paling kompetitif dalam sejarah 3x3 putri di dunia.
Baca juga: Driessen jadi sorotan utama pebasket 3x3 putri di dunia sepanjang 2025
Penerjemah: Donny Aditra
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
