Garut (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Garut, Jawa Barat menyebutkan sebanyak 265 dari total 299 korban keracunan yang diduga dari menu Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kecamatan Kadungora sudah pulih sehingga diperbolehkan pulang.
"Pulang ke rumah masing-masing dalam kondisi baik, dan benar sudah 265 pasien," kata Kepala Dinkes Kabupaten Garut Leli Yuliani di Garut, Kamis.
Ia menuturkan tim kesehatan masih terus melakukan pemantauan dan menangani korban keracunan yang sampai saat ini masih menjalani perawatan medis.
Pasien yang masih dirawat sebanyak 27 orang di Puskesmas Leles, kemudian satu orang di Puskesmas Kadungora, dan enam orang dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Slamet Garut.
"Total yang masih rawat inap 34 pasien," katanya.
Baca juga: 3 korban keracunan MBG di Garut dirujuk ke RSUD, salah satunya balita
Ia menyampaikan data tersebut berdasarkan laporan terakhir pada Kamis pagi.
Pada hari pertama kejadian, Selasa (30/9), terdapat pasien keracunan sebanyak 147 orang. Jumlahnya bertambah 139 orang pada Rabu (1/10), dan pasien baru yang terdata Kamis dilaporkan sebanyak 13 orang, sehingga total korban sebanyak 299 orang.
Ia mengatakan saat ini pihaknya sudah mengambil sampel makanan pada menu MBG yang dikonsumsi korban untuk dilakukan uji laboratorium di Bandung yang hasilnya diperoleh sekitar 10 sampai 15 hari.
Sampel yang diperiksa, kata dia, terdiri atas susu, daging, dan jenis makanan lainnya yang disajikan dalam program MBG untuk sejumlah sekolah di wilayah Kadungora.
Korban keracunan itu merupakan pelajar dari empat sekolah, yakni SDN 3 Talagasari, SMPN 1 Kadungora, SMP PGRI, dan SMA Annisa di Kecamatan Kadungora. Mereka terdampak tidak lama setelah menyantap menu program MBG pada Selasa (30/9).
Korban keracunan itu mengeluhkan sakit yang sama seperti pusing, mual, muntah, diare, dan merasakan sesak napas setelah menyantap MBG dengan menu terdiri atas nasi, daging sapi, kacang edamame, sayur kol, timun, pisang, dan susu kemasan.
Baca juga: Dinkes Garut latih pengelola SPPG menjaga keamanan pangan
Baca juga: Pemkab Garut tetapkan KLB kasus dugaan keracunan MBG
Pewarta: Feri Purnama
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.