Timika (ANTARA) - Badan Kepegawaian Negara (BKN) memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika, Papua Tengah yang telah mengimplementasikan Sekolah Rakyat (Program sekolah berasrama) di sentra pendidikan yang berada di Jalan Poros Satuan Pemukiman Lima, Distrik Mimika Baru.
"Konsep Sekolah Rakyat di sentra pendidikan ini sudah bagus sekali dan kami melihat pengelolaan juga sudah baik di mana SD, SMP, SMA sudah terintegrasi," kata Kepala BKN Zudan Arif Fakrulloh saat mengunjungi Sekolah Rakyat sentra pendidikan di Timika, Kamis.
Menurut Zudan, implementasi Sekolah Rakyat seperti ini yang diharapkan oleh Presiden Prabowo Subianto sehingga diharapkan ke depan kualitas pendidikan di sini lebih ditingkatkan seperti pengetahuan yang berbasis teknologi.
"Termasuk tambahan pembelajaran bahasa Inggris sehingga anak-anak bisa terampil berbahasa asing dan juga menjaga toleransi, sifat pantang menyerah serta rajin belajar," ujarnya.
Dia menjelaskan pihaknya mendukung penuh pola pengembangan pada sentra pendidikan di Kabupaten Mimika seperti peningkatan kualitas guru, tenaga kependidikan baik strata satu (S1), S2, dan S3.
"Kami akan mengkomunikasikan kepada kepala dinas untuk bersama-sama mendorong percepatan demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Mimika," katanya lagi.
Baca juga: Gubernur PBD pastikan Sekolah Rakyat dibangun di enam wilayah
Baca juga: Pemkab Biak Numfor nyatakan siap gelar Sekolah Rakyat di Papua
Dia menambahkan Sekolah Rakyat di Kabupaten Mimika sudah menjadi modal dasar yang sangat bagus sehingga kualitas dari tenaga guru dan tenaga administrasi ditingkatkan begitu juga dengan pola pembelajaran.
"Kami melihat fasilitas di Sekolah Rakyat ini sudah sangat bagus termasuk penggunaan ilmu teknologi yang sudah diterapkan," ujarnya.
Bupati Mimika Johannes Rettob mengatakan kunjungan kerja Kepala BKN RI Zudan Arif Fakrulloh sekaligus juga akan menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk tenaga guru formasi 2023.
"Ada sebanyak 484 orang akan menerima SK dari Kepala BKN RI," katanya.
Kepala BKN RI Zudan Arif Fakrulloh setelah mengunjungi Sekolah Rakyat di sentra pendidikan kemudian meninjau pelayanan kesehatan di Puskesmas Timika Jaya dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Mimika.
Baca juga: Kemensos sosialisasi pendirian Sekolah Rakyat di Biak Papua
Baca juga: KemenPPPA pesan Sekolah Rakyat kedepankan kepentingan terbaik anak
Baca juga: Mensos ajak kepala daerah kawal DTSEN dan Sekolah Rakyat
Pewarta: Ardiles Leloltery
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2025
