BI prakirakan kinerja ekspor tetap positif hasil kesepakatan tarif AS

2 months ago 7
Perkembangan positif pada neraca perdagangan ini didukung oleh ekspor komoditas mesin listrik serta besi dan baja.

Jakarta (ANTARA) - Bank Indonesia (BI) memprakirakan kinerja ekspor akan tetap positif, sejalan dengan hasil perundingan tarif dengan Pemerintah Amerika Serikat (AS).

Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI Bulan Juli 2025, di Jakarta, Rabu, mencatat bahwa sejauh ini Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) tetap baik dan mendukung ketahanan eksternal.

Neraca perdagangan pada Mei 2025 masih mencatat surplus 4,3 miliar dolar AS, meningkat dari surplus April 2025 sebesar 0,2 miliar dolar AS.

Perkembangan positif pada neraca perdagangan ini didukung oleh ekspor komoditas mesin listrik serta besi dan baja.

“Secara keseluruhan, NPI 2025 diprakirakan akan mencatat defisit transaksi berjalan yang lebih rendah dalam kisaran defisit 0,5 persen sampai dengan 1,3 persen dari PDB dengan surplus transaksi modal dan finansial yang berlanjut, di tengah ketidakpastian global yang masih tinggi,” kata Perry.

Sementara itu, aliran masuk modal asing ke instrumen portofolio domestik juga terus berlanjut dipengaruhi tetap baiknya prospek perekonomian Indonesia, tingginya imbal hasil instrumen keuangan Indonesia, dan bergesernya aliran modal ke negara berkembang termasuk Indonesia sejalan dengan meningkatnya risiko ekonomi AS.

Aliran masuk modal asing ke Surat Berharga Negara (SBN) pada awal triwulan III-2025 (hingga 14 Juli 2025) mencatat net inflows sebesar 0,9 miliar dolar AS, melanjutkan net inflows pada triwulan II-2025 sebesar 1,6 miliar dolar AS.

Adapun posisi cadangan devisa pada akhir Juni 2025 tetap tinggi sebesar 152,6 miliar dolar AS. Cadangan devisa ini setara dengan pembiayaan 6,4 bulan impor atau 6,2 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.

Baca juga: Perdagangan RI-AS masih jadi penyumbang surplus terbesar

Baca juga: BI: Surplus neraca dagang Mei topang ketahanan eksternal ekonomi RI

Pewarta: Rizka Khaerunnisa
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |