Manado (ANTARA) - Bank Indonesia (BI) melakukan kurasi produk para peserta program Wirausaha Unggulan Sulawesi Utara (Wanua) dan Petani Unggulan Sulawesi Utara (Patua) guna memperkuat UMKM dan petani di daerah tersebut.
"Hari ini merupakan momen istimewa bagi kita semua, karena kita kembali memulai perjalanan baru dalam pengembangan UMKM Sulawesi Utara melalui program Wanua dan Patua," kata Deputi Kepala Perwakilan BI Sulut Renold Asri, di Manado, Kamis.
Dia mengatakan sejak awal diluncurkan pada tahun 2020, program yang sebelumnya dikenal sebagai WUBI PUBI ini, telah menjadi wadah pemberdayaan wirausaha dan petani unggulan Sulawesi Utara untuk meningkatkan kapasitas, kapabilitas, dan daya saing mereka.
Saat ini Program Wanua dan Patua telah memasuki tahun ke-6 dan telah menjadi bagian dari strategi utama Bank Indonesia dalam memperkuat sektor UMKM sebagai pilar penting dalam pertumbuhan ekonomi daerah.
Sejak awal, katanya, program ini telah membantu mencetak wirausaha dan petani unggulan yang mampu berkontribusi bagi perekonomian Sulawesi Utara.
Seiring dengan perkembangan zaman dan tantangan yang semakin dinamis, berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, tahun ini program Wanua Patua dilakukan dengan beberapa penyempurnaan yang menitikberatkan pada tiga aspek penguatan yaitu penguatan aspek produk, inklusivitas dan kolaborasi.
Pelaksana Tugas Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdaprov Sulut Tahlis Gallang mengatakan terpilihnya pelaku usaha dan petani dalam Wanua dan Patua 2025 ini menjadi spesial, dimana menurut data Dinas Koperasi dan UKM Sulut hingga akhir Desember 2024 ada 390-an ribu UMKM terdata aktif melakukan usaha.
“Makanya, selamat untuk Anda yang terpilih dalam program ini. Manfaatkan sebaik mungkin kesempatan ini,” ujar Tahlis yang juga Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sulut.
Tahlis menjelaskan, Dinas Koperasi UKM provinsi dan kabupaten/kota tidak memiliki binaan khusus, tapi kemajuan usaha menjadi tanggung jawab mutlak mitra pelaku usaha tersebut.
Pada kurasi tahun ini, BI Sulut menghadirkan kurator skala nasional yang merupakan pakar di bidangnya masing-masing yaitu Chef Adie Miartadi sebagai kurator UMKM makanan dan minuman, Wignyo Rahadi sebagai kurator UMKM fashion/wastra dan Kriya, dan kurasi aspek SDM yakni Desrida Tokenta Sitepu dan Toto Budiharto dari IDAS Pelatih Indonesia.
Pewarta: Nancy Lynda Tigauw
Editor: Zaenal Abidin
Copyright © ANTARA 2025
