Jakarta (ANTARA) - Satria Muda Pertamina Jakarta (SM) imbang 40-40 melawan Pelita Jaya (PJ) Jakarta pada babak pertama pertandingan pertama semifinal Indonesian Basketball League (IBL) 2025 tuntas di Britama Arena, Jakarta, Kamis malam.
Satria Muda yang dilatih Youbel Sondakh menurunkan Abraham Damar Grahita (Bram), Widyanta Putra Teja (Widy), Ali Bagir Alhadar, Amine Noua, dan Artem Pustovyi, sebagai lima pemain awal yang memulai laga.
Sedangkan Pelita Jaya yang dilatih Justin Tatum memasang Muhamad Arighi, Anthony Beane Jr, Agassi Yeshe Goantara, Jeff Withey, dan K.J. McDaniels, sebagai starting five.
Pada kuarter pertama, kedua tim langsung tampil agresif. Kran skor pertandingan dibuka oleh Noua melalui floating jump shot.
Sesaat kemudian, Widyanta menambah lewat three point shot.
Tidak tinggal diam, Beane membalas lewat lay up usai menerobos paint area lawan.
Meski begitu, dengan tanpa ragu, Widy kembali menghujam keranjang lawan lewat lemparan tiga angka kedua, sehingga membuat skor 13-4 bagi keunggulan tuan rumah.
Setelahnya, kedua tim masih terus saling menyerang, tetapi tampak terburu-buru sehingga hampir 2 menit tidak ada yang mencetak angka.
Jaquori McLaughlin yang baru dimasukkan pelatih Tatum pada sisa 5 menit, berhasil mencetak lemparan tiga angka pertamanya.
Perpaduan guard asal Amerika Serikat (AS) itu dengan forward McDaniels berhasil mempertipis ketertinggalan poin.
Sampai peluit akhir kuarter pertama, skor menjadi 16-15, masih untuk keunggulan tuan rumah.
Pada kuarter kedua, alur permainan lebih ketat hingga tidak ada lagi tim yang berhasil unggul lebih dari enam poin.
Avan Seputra yang masuk menggantikan Widyanta, mencetak poin beruntun lewat tembakan tiga angka dan under basket.
Namun, aksi itu langsung dibalas oleh Arighi melalui tembakan tiga angka beberapa detik setelahnya.
Hingga sisa 5 menit skor 28-26 untuk keunggulan anak asuh Youbel.
Tatum mencoba berkreasi dengan memasukkan kapten tim, Andakara Prastawa, pada sisa 4 menit.
Selaku guard senior, Prastawa mampu mengatur tempo permainan tim tamu agar tidak terburu-buru.
Sisa 3 menit 33 detik jadi momentum bagi Pelita membalikkan poin melalui aksi dua kali lay up dan tembakan angka dari Beane, yang membuat skor 34-28. Setelah itu, giliran PJ yang terus memimpin perolehan poin.
Tetapi, pemain dari tim tuan rumah merespons dengan tenang lewat perpaduan Bram dan Shannon Evans II.
Evans yang baru didatangkan tiga pekan menjelang play-off IBL 2025, berhasil mengejar ketertinggalan poin hingga menyamakan skor menjadi 40-40 sampai turun minum babak pertama.
Pewarta: Donny Aditra
Editor: Michael Teguh Adiputra Siahaan
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.