Apakah minum air dingin setelah olahraga berbahaya? Ini penjelasannya

2 hours ago 2

Jakarta (ANTARA) - Aktivitas olahraga yang dilakukan dengan intensitas sedang hingga tinggi akan menyebabkan tubuh kehilangan banyak cairan dan elektrolit akibat keluarnya keringat. Jika tidak segera diatasi, kondisi ini dapat memicu dehidrasi yang ditandai dengan rasa lemas, haus berlebih, pusing, hingga gangguan konsentrasi.

Salah satu cara terbaik yang biasa dirasakan adalah keinginan minum air dingin dalam jumlah yang banyak setelah berolahraga agar badan kembali segar. Namun, masih banyak masyarakat yang mempertanyakan apakah minum air dingin setelah olahraga dapat membahayakan tubuh?

Secara umum, minum air dingin setelah berolahraga tidak dilarang dan bahkan dapat memberikan manfaat, seperti membantu menurunkan suhu tubuh dan meningkatkan hidrasi. Beberapa studi ilmiah juga mendukung konsumsi air dingin pasca-olahraga dengan syarat tertentu.

Sebuah studi yang dimuat dalam Journal of the International Society of Sports Nutrition menunjukkan bahwa peserta yang minum air dingin selama latihan dapat menjaga suhu inti tubuh tetap rendah 50 persen lebih lama dibanding mereka yang meminum air suhu ruang.

Hasil serupa juga ditemukan dalam penelitian yang diterbitkan di International Journal of Clinical and Experimental Medicine (2013), yang menyatakan bahwa air es mampu mengendalikan suhu inti tubuh sehingga produksi keringat tetap terkendali dan risiko dehidrasi dapat ditekan.

Meski demikian, mengonsumsi air yang suhunya terlalu rendah atau sangat dingin langsung setelah olahraga tetap perlu diperhatikan. Hal ini dikarenakan suhu tubuh cenderung meningkat selama aktivitas fisik. Jika air yang dikonsumsi terlalu dingin, tubuh bisa mengalami reaksi ketidaknyamanan seperti perut kembung, pusing, nyeri ulu hati, dan dalam beberapa kasus, penyempitan pembuluh darah secara mendadak.

American College of Sports Medicine (ACSM) menyarankan untuk mengonsumsi air dengan suhu antara 15 hingga 21 derajat Celsius setelah berolahraga. Suhu ini dinilai cukup aman dan nyaman dikonsumsi dalam jumlah besar tanpa menimbulkan efek samping yang berarti.

Air dingin dalam kisaran suhu tersebut juga dinilai dapat meningkatkan keinginan untuk minum lebih banyak, sehingga mendukung proses hidrasi yang optimal setelah tubuh kehilangan cairan selama beraktivitas.

Tips mengonsumsi air dingin setelah olahraga
Untuk mendapatkan manfaat maksimal dari air dingin pasca-olahraga, berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan:

  • Pilih air yang lebih dingin dari suhu ruangan, tetapi tidak terlalu ekstrem.
  • Gunakan air putih atau minuman rendah gula, hindari minuman manis atau berpemanis buatan berlebihan.
  • Konsumsi air dengan wadah yang mudah digunakan, agar tidak mengganggu aktivitas olahraga.
  • Gunakan minuman elektrolit bila berolahraga lebih dari satu jam, untuk menggantikan kehilangan garam tubuh.
  • Minumlah sebelum merasa haus, karena rasa haus bukan indikator utama tubuh kekurangan cairan.
  • Konsumsi air putih biasa jika olahraga berlangsung kurang dari satu jam.

Dengan mempertimbangkan suhu air yang sesuai dan kebutuhan cairan tubuh, minum air dingin setelah olahraga tidak berbahaya, bahkan bisa menjadi pilihan yang bermanfaat bagi tubuh. Namun, seperti banyak hal lainnya, kuncinya adalah dalam jumlah dan cara konsumsi yang tepat.

Baca juga: Benarkah pengidap sinusitis dilarang konsumsi minuman dingin atau es

Baca juga: Manfaat berendam air es dan cara melakukannya

Baca juga: Manfaat mandi air dingin pada pagi hari

Pewarta: Raihan Fadilah
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |