Jakarta (ANTARA) - Amanda Seyfried bercerita sempat mengikuti audisi namun ditolak enam kali untuk memainkan peran Glinda dalam film "Wicked".
Mengutip Entertainment Weekly pada Jumat (27/6), Amanda Seyfried termasuk salah satu aktor langka yang hampir tidak perlu mengikuti audisi akhir-akhir ini, tetapi dia mengikuti audisi sebanyak enam kali untuk peran Glinda di "Wicked".
Aktris pemain "Mamma Mia!" itu baru-baru ini muncul di podcast In the Envelope untuk membahas perjalanan dan proses aktingnya, termasuk kegemarannya terhadap film musikal.
Baca juga: Amanda Seyfriend hadapi hantu & krisis pernikahan di film horor baru
Dia mengatakan bahwa dia jarang mengikuti audisi akhir-akhir ini, tetapi beberapa audisi terakhirnya adalah untuk Les Misérables dan Wicked.
Bukan rahasia lagi bahwa Seyfried ingin memerankan Penyihir Baik dalam film adaptasi "Wicked". Dia telah terbuka tentang keinginannya untuk memainkan peran tersebut selama bertahun-tahun dan betapa kerasnya dia bekerja untuk itu.
"Saya mengikuti audisi, seperti, enam kali untuk Wicked karena, Anda tahu, itu harus benar-benar tepat dan saya menyukainya," kata Seyfried.
Baca juga: Para pemain "Mean Girls" bikin reuni kejutan
"Saya sibuk. Saya hampir tidak punya waktu untuk melakukannya, tetapi saya berhasil melakukannya. Saya bekerja keras selama bertahun-tahun untuk musik itu. Saya hanya bersaing dengan diri saya sendiri dengan cara yang sangat sehat," lanjutnya.
Peran itu akhirnya jatuh ke tangan Ariana Grande, tetapi Seyfried tidak menyesalinya. Dia telah berterus terang tentang rasa tidak puasnya dengan penampilannya sebagai Cosette di Le Mis, dan proses audisi untuk "Wicked" memungkinkannya melihat bahwa dia telah berkembang sebagai penyanyi.
Mengenai masa depan, Seyfried berharap untuk kembali mengasah kemampuan bermusiknya.
Baca juga: Zac Efron dan Amanda Seyfried isi suara untuk film Scooby-Doo
Baca juga: Amanda Seyfried ingin kembali jadi 20 tahun
Penerjemah: Hreeloita Dharma Shanti
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.