Jakarta (ANTARA) - Pebasket Pelita Jaya Jakarta Agassi Yeshe Goantara mengatakan timnya banyak belajar dari kesalahan di laga pertama semifinal Indonesian Basketball League (IBL) 2025, saat melawan Satria Muda Pertamina Jakarta (SM).
Menurut dia, kekalahan itu menjadi pelajaran penting untuk tim, agar tidak mengulanginya lagi saat pertandingan kedua final versus Dewa United Banten, karena lawannya juga memiliki motivasi dan usaha ekstra untuk menjadi juara.
"Dewa United juga berjuang keras dan bermain bagus hingga bisa mencapai final, kami tidak meremehkan mereka dan belajar dari kesalahan, terutama saat kalah di laga pertama semifinal melawan Satria Muda," kata Agassi menjelang laga kedua final di Gelanggang Mahasiswa Soemantri Broedjonegoro (GMSB), Kuningan, Jakarta, Sabtu malam.
Baca juga: Favarel sebut percaya diri jadi modal penting di laga kedua final IBL
Meski tampil dominan saat laga pertama, dia menepis anggapan bahwa timnya jauh lebih unggul dari Dewa United.
Sebab, kunci kemenangan Pelita Jaya adalah belajar dari pengalaman, bukan merasa lebih kuat.
Guard itu juga menekankan pentingnya motivasi yang ditanamkan oleh pelatih kepala Justin Tatum, yaitu memenangi pertandingan tandang di babak playoffs, guna mengurangi tekanan saat bermain di kandang.
"Kalau kalah di laga tandang kemarin, tekanannya justru makin besar saat main di kandang, makanya kami berusaha sekuat tenaga untuk menang di kandang lawan," ujar peraih IBL Local MVP 2025 itu.
Pelita Jaya Jakarta semakin dekat untuk meraih back-to-back champions IBL (juara IBL berturut-turut) setelah mengalahkan Dewa United Banten dengan skor 94-77, dalam laga pertama final dengan format best of three, pada Kamis (17/7).
Baca juga: Pelita Jaya rebut kemenangan atas Dewa United di final IBL
Kini, satu kemenangan lagi di pertandingan kedua akan mengukir sejarah baru bagi klub kebanggaan warga Jakarta tersebut.
Jika meraih kemenangan, maka Pelita Jaya Jakarta otomatis kembali merengkuh juara IBL musim ini.
Namun, bila menuai kekalahan atau skor pertemuan 1-1, kedua tim akan melakoni laga ketiga atau gim penentuan di tempat yang sama dengan laga kedua.
Hal itu dikarenakan, Pelita Jaya adalah unggulan pertama dalam fase gugur musim ini, sehingga berhak tampil di kandang sendiri dalam pertandingan ketiga.
Baca juga: Kaleb Ramot siap bawa Dewa United jadi juara IBL 2025
Pewarta: Donny Aditra
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.