5.766 warga manfaatkan program CKG di Banjarmasin 

7 hours ago 3
Pelaksanaan CKG tidak hanya terpusat di puskesmas, namun juga mendatangi tempat-tempat publik, salah satunya giat di Gereja HKBP Banjarmasin

Banjarmasin (ANTARA) - Sebanyak 5.766 warga terdata memanfaatkan program layanan Cek Kesehatan Gratis (CKG) di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, sejak Februari hingga Juli 2025.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin Tabiun Huda di Banjarmasin, Rabu, menyampaikan, program CKG masuk dari delapan misi Astra Cita Presiden Prabowo Subianto tersebut cukup antusias disambut ribuan warga Kota Banjarmasin.

"Terbukti, sejak diluncurkan pada 10 Februari hingga 12 Juli 2025, terdata sebanyak 5.766 orang memanfaatkan program itu," katanya.

Diungkapkan Tabiun, sebanyak 28 puskesmas di kota ini memberikan layanan untuk menyukseskan program CKG tersebut.

Baca juga: Menko PMK memastikan program CKG di Jawa Timur terselenggara maksimal

"Rata-rata kunjungan ke puskesmas untuk mengikuti program CKG ini di atas 150 pasien, bahkan ada beberapa puskesmas di atas 300 dan 400 pasien," ujarnya.

Menurut dia, program CKG ini terus disosialisasikan ke masyarakat, baik melalui media sosial dan menggelar kegiatan di masyarakat.

Diungkapkan dia, jika dilihat dari per kecamatan, data warga yang memanfaatkan program CKG ini, yakni tertinggi di Kecamatan Banjarmasin Selatan sebanyak 1.221 orang, kemudian Banjarmasin Timur sebanyak 1.215 orang, Banjarmasin Barat sebanyak 1.182 orang.

Selanjutnya Banjarmasin Tengah sebanyak 1.089 orang dan Banjarmasin Utara sebanyak 1.059 orang.

Baca juga: Dinkes Batam: Cek Kesehatan Gratis pelajar mulai pekan kedua sekolah

Menurut dia, pelaksanaan CKG tidak hanya terpusat di puskesmas, namun juga mendatangi tempat-tempat publik, salah satunya giat di Gereja HKBP Banjarmasin.

Kabid Pelayanan dan Sumber Daya Kesehatan Dinkes Banjarmasin Adha Khairuddin Z menambahkan, layanan program CKG di luar puskesmas juga direncanakan ke sekolah-sekolah.

"Kita akan keliling ke sekolah-sekolah untuk program CKG ini bagi para siswa," ujarnya.

Menurut dia, setiap puskesmas akan menugaskan tim kesehatan untuk datang ke sekolah-sekolah terdekat, hingga pelayanan lebih maksimal.

Baca juga: Merauke integrasikan CKG dengan layanan kesehatan rutin

"Untuk siswa inikan kita cek kesehatan fisik hingga psikis mereka, termasuk berat badan, tinggi badan, kesehatan gigi, telinga, hidung dan lainnya," kata Adha.

Dijadwalkan giat CKG ke sekolah-sekolah ini pada Agustus 2025.

"SDM nya kita siapkan, kita optimis bisa berjalan lancar," paparnya.

Adapun untuk mendapatkan layanan CKG bagi masyarakat umum, ada tiga cara, pertama melalui aplikasi SATUSEHAT mobile, kedua melalui WhatsApp Chatboot Kemenkes 081110500567 dan ketiga mendaftar langsung ke puskesmas terdekat dengan membawa identitas diri.

"Layanan yang diberikan sesuai standar di puskesmas, jika harus penanganan lebih lanjut kita rujuk ke rumah sakit," demikian katanya.

Baca juga: Dokter di pelosok Merauke harapkan program CKG tidak terputus

Pewarta: Sukarli
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |