Jakarta (ANTARA) - Bulan Ramadhan identik dengan berbagai tradisi yang khas, salah satunya adalah kehadiran buah kurma sebagai camilan saat berbuka puasa.
Kurma tidak hanya menjadi simbol bulan suci, tetapi juga memiliki nilai historis dan religius yang kuat dalam Islam. Banyak umat Muslim yang mengonsumsi kurma saat berbuka sebagai bagian dari sunnah Nabi Muhammad SAW.
Selain menjadi bagian dari tradisi, kurma juga dikenal memiliki banyak manfaat kesehatan. Buah ini kaya akan serat, vitamin, dan mineral yang dapat membantu menjaga energi tubuh setelah seharian berpuasa.
Kandungan gula alami dalam kurma juga berperan dalam mengembalikan kadar gula darah dengan cepat, sehingga tubuh lebih siap menerima makanan berikutnya.
Tak hanya itu, kurma juga memiliki berbagai manfaat lainnya bagi kesehatan. Dari meningkatkan sistem pencernaan hingga menjaga kesehatan jantung, kurma menjadi pilihan camilan yang tidak hanya lezat tetapi juga bernutrisi. Berikut 10 manfaat utama buah kurma yang baik untuk tubuh.
10 Manfaat buah kurma bagi kesehatan tubuh
1. Meningkatkan energi
Kurma mengandung gula alami seperti glukosa, fruktosa, dan sukrosa yang dapat diserap tubuh dengan cepat, sehingga memberikan dorongan energi instan. Ini sangat bermanfaat saat berbuka puasa untuk mengembalikan energi setelah seharian berpuasa.
2. Melancarkan pencernaan
Kandungan serat yang tinggi dalam kurma membantu mencegah sembelit dan meningkatkan kesehatan saluran pencernaan. Serat tidak larut dalam kurma membantu memadatkan feses dan melancarkan pencernaan, menjaga kesehatan usus secara keseluruhan.
3. Menjaga kesehatan jantung
Kurma kaya akan kalium dan magnesium, mineral yang berperan penting dalam mengatur tekanan darah dan fungsi jantung. Selain itu, kandungan seratnya membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL), sehingga mengurangi risiko penyakit jantung.
4. Memperkuat tulang
Kurma mengandung mineral seperti selenium, mangan, tembaga, dan magnesium yang esensial untuk kesehatan tulang. Konsumsi kurma secara rutin dapat membantu mencegah osteoporosis dan menjaga kekuatan tulang seiring bertambahnya usia.
5. Mengontrol gula darah
Meskipun manis, kurma memiliki indeks glikemik rendah, sehingga tidak menyebabkan lonjakan drastis pada kadar gula darah. Antioksidan dalam kurma juga membantu mengatur kadar gula darah dan mencegah resistensi insulin, menjadikannya aman untuk dikonsumsi penderita diabetes dalam jumlah wajar.
6. Meningkatkan kesehatan otak
Kandungan antioksidan seperti flavonoid dalam kurma dapat mengurangi peradangan dan stres oksidatif pada otak, yang berpotensi menurunkan risiko penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer.
7. Mendukung kesehatan kehamilan dan persalinan
Bagi ibu hamil, kurma menyediakan nutrisi penting seperti vitamin dan mineral yang mendukung kesehatan ibu dan janin. Konsumsi kurma menjelang persalinan juga dapat membantu mempermudah proses persalinan dan mengurangi kebutuhan akan induksi.
8. Menjaga kesehatan mata
Kurma mengandung vitamin A dan antioksidan seperti lutein dan zeaxanthin yang penting untuk kesehatan mata. Nutrisi ini membantu melindungi mata dari degenerasi makula dan masalah penglihatan lainnya.
9. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Kandungan vitamin dan mineral dalam kurma, termasuk vitamin C dan zinc, membantu memperkuat sistem imun, sehingga tubuh lebih tahan terhadap infeksi dan penyakit.
10. Mencegah anemia
Kurma kaya akan zat besi, yang esensial dalam produksi sel darah merah. Mengonsumsi kurma dapat membantu mencegah anemia dan gejala-gejalanya seperti kelelahan dan pusing.
Dengan berbagai manfaat tersebut, tidak mengherankan jika kurma menjadi pilihan utama sebagai camilan sehat, terutama saat bulan Ramadan. Selain rasanya yang manis alami, kurma juga memberikan kontribusi signifikan bagi kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Baca juga: Arab Saudi bagikan kurma dan Al Quran pada civitas Unand
Baca juga: Meski sebutir kurma, ini ganjaran memberi makan orang saat berpuasa
Baca juga: Bosan dengan kurma biasa? Coba 5 resep kreasi olahan takjil lezat ini
Pewarta: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2025