Volvo Trucks: Meningkatkan Keselamatan Lalu Lintas di Asia Tenggara

1 hour ago 2

Berkolaborasi dengan Berbagai Sekolah dan Komunitas demi Melindungi Keselamatan Anak-Anak dan Pengguna Jalan

Di kota-kota padat penduduk dan dinamis yang tersebar di sebagian besar negara Asia Tenggara, keselamatan lalu lintas selalu menjadi salah satu prioritas utama. Namun, kita masih berpeluang menciptakan kondisi yang lebih baik. Menurut Anna Engblom, Managing Director - Asia Tenggara dan Jepang, Volvo Trucks, keselamatan lalu lintas tak hanya melindungi nyawa manusia, melainkan juga menjaga daya saing ekonomi.

Singapura, (ANTARA/PRNewswire)- Volvo Trucks, pemimpin industri global yang mengembangkan fitur keselamatan berkendara pada kendaraan niaga, semakin berkomitmen menjaga keselamatan berkendara di Asia Tenggara. Di wilayah ini, lebih dari 120.000 orang meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas setiap tahun – berkontribusi hampir 15% dari total korban jiwa dalam kecelakaan lalu lintas di seluruh dunia. Kelompok yang paling rentan adalah anak-anak, pejalan kaki, dan pengendara motor. Maka, pemerintah di Malaysia, Thailand, Indonesia, Singapura, dan Filipina telah menetapkan bulan khusus untuk mengangkat isu keselamatan lalu lintas. Inisiatif tersebut memadukan seminar edukasi, penyuluhan, dan penegakan aturan yang lebih ketat. Selama inisiatif tersebut berlangsung, angka kecelakaan lalu lintas menurun berkisar 5–10%.

Protecting lives & fostering a culture of safety for all road users


Dua program unggulan menjadi unsur utama dalam advokasi Volvo. Program "Stop, Look, Wave" berkolaborasi dengan berbagai sekolah, mengajarkan anak-anak agar berhenti di tepi jalan, menoleh ke kanan dan kiri, serta melambaikan tangan kepada pengemudi kendaraan sebelum menyeberang. Pada periode 2024–2025, lebih dari 30.000 anak mengikuti lokakarya interaktif ini yang telah terbukti meningkatkan perilaku menyeberang jalan dengan aman. Sementara, program "See and Be Seen" mengedukasi anak-anak dan orang dewasa mengenai titik buta (blind spot) truk dan pentingnya menjaga kewaspadaan di sekitar kendaraan besar. Dengan demikian, semua pengguna jalan lebih memahami risiko dan kebiasaan yang menjaga keamanan lalu lintas. Program terbaru berlangsung di Jepang dan Brunei sebagai bukti dari dedikasi regional Volvo untuk melindungi nyawa dan memupuk budaya keselamatan bagi semua pengguna jalan.

Anna Engblom, Managing Director, Volvo Trucks, Asia Tenggara & Jepang, berkata, "Volvo Trucks memprioritaskan keselamatan manusia. Tanggung jawab kami tak sekadar mencakup pengemudi kendaraan, namun juga setiap pengguna jalan. Keselamatan lalu lintas bukan hanya tercapai lewat teknologi mutakhir, namun juga penyuluhan dan kesadaran publik. Target zero accident mendorong inovasi dan kemitraan Volvo Trucks, serta mengembangkan sebuah budaya yang mengutamakan keselamatan setiap pengguna jalan demi mewujudkan jalan raya yang lebih aman bagi semua orang."

Visi zero accident tersebut juga melibatkan kendaraan Volvo. Dengan menyadari bahwa lebih dari satu juta nyawa hilang setiap tahun akibat kecelakaan lalu lintas di seluruh dunia, Volvo menilai, pencapaian hanya terwujud dari pendekatan komprehensif: mengutamakan keselamatan manusia, baik di dalam dan luar truk. Pendekatan ini mendorong Volvo melampaui standar regulasi, serta berinvestasi dalam teknologi mutakhir, pendidikan, dan kemitraan komunitas. Meski inovasi desain kendaraan menjadi unsur yang sangat penting, Volvo menegaskan bahwa sistem keselamatan utama tetap bergantung pada kesadaran dan pelatihan pengemudi.

Jika Anda ingin bergabung atau berkolaborasi dalam program ini di sekolah atau kelas, silakan menghubungi tim atau perwakilan kami di wilayah Anda.

SOURCE Volvo Trucks

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |