Jakarta (ANTARA) - Ekosistem pembuat konten kecerdasan buatan (AI), Usky.AI, resmi meluncurkan sebuah platform over the top (OTT) yang menghadirkan tontonan berbasis artificial intelligence.
"Hal yang membedakan Usky dengan platform lain seperti Netflix, Youtube, Instagram dan lain-lain adalah sistem monitasinya yang transparan kepada kreator karena berbasis blockchain dan juga konten khusus film AI,” kata Co-Founder USKY Isybel Harto dalam keterangan resminya di Jakarta, Rabu.
Isyabel Harton menyampaikan bahwa inovasi itu ditujukan untuk memperkenalkan era baru dalam dunia hiburan digital, serta membuka peluang ekonomi kreatif baru bagi para seniman, kreator, dan pembuat film berbasis AI di seluruh Indonesia.
CMO Usky.AI Roby Busri menambahkan sebagai bagian dari komitmen dalam membangun industri kreatif berbasis AI di Indonesia, Usky.AI akan menyelenggarakan ajang bergengsi “Usky AI Film Award” yang menjadi sebuah kompetisi nasional bagi para kreator film AI untuk menampilkan karya terbaik mereka.
Baca juga: Menkomdigi minta penyedia layanan OTT berdayakan industri penyiaran
Ajang ini menawarkan total hadiah berupa uang yang ditambah juga dengan beberapa hadiah menarik lainnya seperti perjalanan umroh.
Rangkaian Usky AI Film Award akan dimulai pada Desember 2025 melalui event Usky AI Short Film 2025 dan mencapai puncaknya pada Grand Final Usky AI Film Award yang akan diselenggarakan pada April 2026.
“Melalui ajang ini, kami ingin membuka jalan bagi lahirnya kreator AI Indonesia yang berkelas dunia sekaligus memperkenalkan bahwa karya berbasis AI juga memiliki nilai seni, teknologi dan ekonomi yang tinggi,” kata Roby.
Untuk menjaga kredibilitas dan standar kualitas, Usky.AI menghadirkan jajaran juri profesional seperti Direktur Film, Musik, dan Seni Kementerian Kebudayaan Syaifullah Agam dan Produser film konvensional "Ini Ini Ngeri" sekaligus inisiator film AI fenomenal “Diponegoro Hero” King Bagus.
Kehadiran para juri disebut akan memperkuat posisi Usky AI Film Award 2026 sebagai wadah yang menggabungkan teknologi, seni dan industri secara nyata.
Usky.AI merupakan ekosistem baru bagi para pembuat konten kecerdasan buatan (AI) mulai dari film pendek, animasi, hingga eksperimen visual sinematik berbasis kecerdasan buatan untuk dapat mendistribusikan, memonetisasi dan mendapatkan eksposur global.
Saat ini, Usky.AI telah menayangkan lebih dari 30 film AI original, termasuk film “Diponegoro Hero yang diproduksi oleh Rumah Produksi Mars Media” yang viral dan mendapat apresiasi luas karena keberhasilannya mengangkat nilai sejarah Indonesia dengan pendekatan teknologi AI.
Baca juga: LSF gandeng platform streaming guna tingkatkan penyensoran
Baca juga: Pengamat nilai perlu regulasi untuk OTT agar industri sehat
Baca juga: DPR segera panggil platform digital terkait revisi UU Penyiaran
Pewarta: Hreeloita Dharma Shanti
Editor: Mahmudah
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
