Jakarta (ANTARA) - PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) meyakini kinerja perusahaan akan kembali ke fase pertumbuhan sebagai bentuk komitmen terhadap pemegang saham, termasuk dengan konsisten membagikan dividen.
“Seperti yang telah kami sampaikan, kami akan kembali pada fase pertumbuhan pada paruh kedua tahun ini. Kami akan membagikan kinerja kuartal III pekan depan, itu yang kami maksud sebagai komitmen kami,” kata Presiden Direktur Unilever Indonesia Benjie Yap dalam konferensi pers di Kantor Pusat Unilever, Tangerang, Rabu.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Finance Unilever Indonesia Neeraj Lal menyatakan, pihaknya memiliki kebijakan yang jelas terkait dividen, di mana perusahaan akan memberikan hasil yang optimal kepada pemegang saham.
“Kebijakan kami tentang dividen sangat jelas. Kami berkomitmen untuk memberikan 100 persen kepada pemegang saham dan memberikan dividen pada tahun depan,” ujarnya.
Baca juga: Unilever angkat Hendri Widiarta jadi direktur baru lewat RUPSLB
Di samping itu, perusahaan juga akan membagikan dividen interim kepada pemegang saham. Neeraj menyebut pembagian kemungkinan dilakukan pada akhir tahun ini. Namun, ia tak merinci besaran dividen yang bakal dibagikan.
Sebelumnya, UNVR membagikan dividen hampir 100 persen dari laba bersih tahun sebelumnya, tepatnya sebesar 99,7 persen dari laba dengan total dividen sebesar Rp3,36 triliun atau Rp88 per saham untuk tahun buku 2024.
Penjualan bersih pada tahun buku 2024 tercatat sebesar Rp35,1 triliun dan laba bersih sebesar Rp3,4 triliun.
Adapun pada semester I-2025, Perseroan melaporkan penjualan bersih sebesar Rp18,2 triliun, turun sebesar 4,4 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) namun meningkat 13,1 persen dibandingkan paruh kedua 2024.
Baca juga: Unilever luncurkan basis produksi makanan semua kategori di China
Laba bersih tercatat sebesar Rp2,2 triliun, dengan laba per saham senilai Rp57. Nilai laba turun 12,6 persen secara tahunan, namun naik 139 persen dibandingkan semester II-2024.
Perseroan menilai perbaikan kinerja secara bertahap dibandingkan paruh kedua tahun 2024 menandakan dimulainya kembali pertumbuhan perusahaan.
Baca juga: Unilever Indonesia bagi dividen Rp3,36 triliun untuk tahun buku 2024
Pewarta: Imamatul Silfia
Editor: Abdul Hakim Muhiddin
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
