Kendari (ANTARA) - Tim SAR Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) atau Basarnas Kendari melakukan pencarian terhadap seorang pria yang hilang karena diterkam buaya di Sungai Roraya, Kecamatan Tinanggea, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kepala Basarnas Kendari Aminuddin P.S saat dihubungi di Kendari, Minggu malam, mengatakan bahwa pria tersebut Bernama Sara (40) yang merupakan warga Tinanggea, dilaporkan hilang oleh warga setempat, pada pukul 16.07 WITA.
"Kami menerima informasi terkait kondisi membahayakan manusia terhadap satu orang yang diterkam buaya di sungai tersebut," kata Aminuddin.
Dia menyebutkan bahwa berdasarkan informasi tersebut, pihaknya kemudian memberangkatkan Tim Penyelamat Basarnas Kendari menuju ke lokasi kejadian untuk memberikan bantuan SAR.
"Dengan jarak tempuh lokasi itu dengan Kantor Basarnas Kendari sekitar 95 kilometer," ujarnya.
Aminuddin mengungkapkan bahwa saat tiba di lokasi kejadian, tim tersebut langsung berkoordinasi dengan Beberapa instansi, antara lain BPBD Konawe Selatan, masyarakat sekitar, dan pihak keluarga korban, untuk melakukan pencarian.
"Alat utama yang digunakan, yakni mobil Penyelamat, perahu karet, drone thermal, aquaeye, peralatan SAR medis, peralatan SAR evakuasi, peralatan komunikasi, dan peralatan pendukung keselamatan lainnya," ungkap Aminuddin.
Ia menjelaskan bahwa peristiwa tersebut bermula saat korban Sara bersama istrinya pergi mencari kerang di Sungai Roraya, pada pukul 11.00 WITA. Akan tetapi, saat sedang mencari kerang, korban langsung diterkam oleh buaya pada pukul 13.00 WITA.
"Pencarian telah dilakukan oleh pihak keluarga dan masyarakat sekitar, namun tidak ditemukan," tambah Aminuddin.
Baca juga: SAR temukan korban serangan buaya di Hanaut Kalteng
Baca juga: Buaya muncul di pantai Lampung selatan, pengunjung diimbau waspada
Baca juga: Warga Palu tewas diterkam buaya saat berenang di pantai
Pewarta: La Ode Muh. Deden Saputra
Editor: Bernadus Tokan
Copyright © ANTARA 2025