Jakarta (ANTARA) - Talenta muda Asia Tenggara di bidang investasi berkompetisi di ajang Startup Wars 2025 yang final puncaknya diadakan di BINUS University.
Startup Wars merupakan salah satu kompetisi bagi talenta muda di bidang investasi yang bertujuan mengasah kemampuan mahasiswa untuk berpikir dan bertindak layaknya investor profesional mulai dari menganalisis pasar hingga mengambil keputusan investasi untuk perusahaan nyata, sebut keterangan tertulis BINUS University di Jakarta, Jumat.
Kompetisi Startup Wars ini telah berkembang di lima negara yakni Indonesia (dengan tim yang diwakili oleh mahasiswa-mahasiswi BINUS University), Singapura, Filipina, Vietnam, dan Malaysia, menandai pencapaian dalam memperluas akses pendidikan investasi kelas dunia bagi mahasiswa di kawasan Asia Tenggara.
Berdasar Youtube BINUS, pada kompetisi yang berkolaborasi dengan TNB Aura dan berakhir Jumat ini (17/10) keluar sebagai pemenang tim dari Singapura, diikuti oleh Malaysia dan kemudian Indonesia.
Para finalis mempresentasikan strategi investasi mereka di hadapan panel juri terkemuka dari komunitas venture capital (perusahaan penyedia pendanaan modal), startup (perusahaan rintisan) dan akademisi.
Startup Wars 2025 ini dinilai oleh jajaran venture capital ternama di Asia Tenggara, antara lain B.I.G. Ventures, TNB Aura, Ares Management, Kopital Ventures, dan Singapore Venture & Private Capital Association.
Berbeda dari kompetisi startup tradisional yang berfokus pada pitching (presentasi atau penyampaian ide, produk, atau bisnis kepada pihak lain), Startup Wars menantang peserta untuk memposisikan diri sebagai venture capitalists, mengevaluasi model bisnis, serta menentukan strategi investasi yang berpotensi menciptakan dampak ekonomi dan sosial.
Pendekatan berbasis simulasi ini memberikan pengalaman langsung mengenai cara investor profesional menilai dan mengembangkan startup yang menjanjikan.
"Di BINUS University, kami berkomitmen untuk mengembangkan talenta global dalam bidang inovasi dan kewirausahaan. Menjadi tuan rumah Startup Wars sejalan dengan visi kami untuk menjadi universitas kelas dunia yang memberdayakan masyarakat," ujar Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan BINUS University Yohannes Kurniawan.
Yohannes Kurniawan mengatakan ajang itu memberikan kesempatan berharga bagi mahasiswa Indonesia untuk merasakan langsung dunia venture capital, menghubungkan pengetahuan akademis dengan pengalaman industri.
Sementara itu, Co-Founder dan Managing Partner TNB Aura, Vicknesh R Pillay menegaskan, pentingnya menumbuhkan pola pikir investor di kalangan generasi muda.
"Startup Wars dirancang untuk menjembatani kesenjangan antara pembelajaran akademis dan dunia investasi nyata," katanya.
Dengan menangani kasus investasi langsung, mahasiswa belajar menilai ide yang berpotensi tumbuh, memahami dinamika pasar, dan membangun keyakinan seperti layaknya.
Pewarta: Unggul Tri Ratomo
Editor: Abdul Hakim Muhiddin
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
