Jakarta (ANTARA) - Direktur utama InJourney Destination Management Febrina Intan mengatakan kegiatan Swara Prambanan yang dilaksanakan akhir Desember ini mengambil tema cerita Roro Jonggrang, legenda masyarakat dibalik terjadinya Candi Prambanan.
“Jadi kita ingin membangun sebuah equity ya. Jadi pada saat orang kenal dengan Swara Prambanan, mereka akan kenal dengan Roro Jonggrang, jadi itulah equity yang akan kita bangun jadi kita harus konsisten dengan message key dan kegiatan-kegiatan yang akan kita lakukan di tahun-tahun ke depan,” katanya dalam konferensi pers Swara Prambanan di Jakarta, Senin.
Mengenai tema Roro Jonggrang pada kegiatan Swara Prambanan Febrina mengatakan sesuai dengan ceritanya, ia menyebut mengambil pesan bahwa tidak ada yang tidak mungkin untuk mewujudkan sesuatu, seperti Roro Jonggrang yang membuat 1.000 candi dalam satu malam.
Pesan itu yang ia ambil sebagai pengingat juga kepada wanita untuk memberdayakan dirinya melakukan apapun untuk mencapai kesuksesan.
Baca juga: Swara Prambanan 2024 akan tampilkan Raisa, Vina Panduwinata, JKT48
Baca juga: Kunto Aji meriahkan festival akhir tahun Swara Prambanan di Yogyakarta
Febrina mengatakan Swara Prambanan akan menjadi kegiatan yang rutin digelar setiap akhir tahun sebagai intelektual property (IP) khas dari Prambanan.
Tahun ini Swara Prambanan memberikan penampilan mulai dari pertunjukan seni hingga pengenalan wisata budaya kepada pengunjung yang ingin menghabiskan libur tahun baru di Jawa Tengah.
Febrina mengatakan Swara Prambanan juga akan mengadakan workshop untuk membuat wayang suket, membuat tembikar dan batik shibori. Selain pengenalan warisan budaya, Swara Prambanan juga mengajak keluarga yang membawa anak untuk bisa ikut merasakan aktivitas di sekitar Prambanan dengan kegiatan Dolanria Prambanan.
Di kegiatan ini, anak-anak akan melakukan aktivitas permainan yang sesuai dengan usia bersama orang tua saat liburan sekolah. Adanya Dolanria Prambanan berdasarkan pengalaman InJourney yang melihat banyaknya wisatawan yang membawa serta anaknya untuk melihat candi Prambanan sebagai wisata edukasi budaya
“Jadi jangan sampai orang tuanya senang-senang terus lupa sama anaknya, kami juga menyediakan kegiatan Dolanria Prambanan itu adalah kegiatan yang khusus buat hari libur sekolah tapi kita bawa juga ke dalam acara Swara Prambanan. Dan kami pastikan di Dolanria Prambanan itu safety dan kenyamanan anak-anak itu menjadi prioritas kami,” kata Febrina.
Selain mengundang penyanyi kenamaan Indonesia, Swara Prambanan juga melibatkan perajin lokal untuk memamerkan karyanya di hajatan Swara Prambanan yang dimulai tanggal 31 Desember mulai jam 4 sore.
Febrina mengatakan hal ini dilakukan untuk merangkul para perajin lokal dan memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar.
“Kami InJourney Destination Management itu tidak hanya untuk mencari revenue semata, tapi bagaimana kami bisa memberikan impact ekonomi dan sosial kepada masyarakat sekitar. Termasuk diantaranya artis-artis lokal, seniman-seniman lokal. Di situ juga akan ada ruang bagi artis-artis lokal, bagi seniman-seniman lokal untuk memamerkan karyanya,” kata Febrina.
Swara Prambanan akan digelar tanggal 31 Desember 2024 menghadirkan penyanyi Raisa Andriana, Vina Panduwinata, Nadin Amizah, JKT 48, Mocca, dan Feel Koplo.
Baca juga: "Swara Prambanan" hadirkan seniman terbaik Yogyakarta di akhir 2023
Baca juga: TWC hadirkan Swara Prambanan tepat saat senja akhir tahun 2023
Pewarta: Fitra Ashari
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024
