Tulungagung, Jatim (ANTARA) - Operasional dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Desa Tanggung, Kecamatan Campurdarat, Kabupaten Tulungagung, dihentikan sementara setelah puluhan siswa mengalami gangguan pencernaan (keracunan) usai menyantap hidangan dalam kegiatan Makan Bergizi Gratis (MBG).
Plt. Kepala Dinas Kesehatan Tulungagung Ana Septi Saripah, Selasa menjelaskan, penghentian sementara dilakukan sebagai langkah pencegahan sambil menunggu hasil uji laboratorium dan penyelidikan epidemiologi untuk memastikan penyebab kejadian tersebut.
"Seluruh sampel makanan dan swab penjamah sudah kami kirim ke laboratorium, termasuk BBLK Surabaya dan RSUD dr. Iskak. Kami masih menunggu hasilnya untuk memastikan sumber gangguan pencernaan itu," kata Ana di Tulungagung.
Sebanyak 68 siswa dari SMPN 1 Boyolangu dan SDN 1 Tanggung dilaporkan mengalami gejala gangguan pencernaan setelah mengikuti kegiatan MBG pada Senin.
Dari jumlah itu, 63 siswa sempat dirawat di puskesmas, sementara lima lainnya dirujuk ke RSUD dr. Karneni Campurdarat.
Baca juga: BGN targetkan pembangunan SPPG daerah 3T di Kabupaten Jayapura
"Hingga hari ini, sebagian besar siswa sudah membaik. Sebanyak 59 siswa telah diperbolehkan pulang dan delapan lainnya masih dalam perawatan," ujarnya.
Ana menambahkan, seluruh biaya pengobatan dan perawatan korban akan ditanggung oleh Badan Gizi Nasional (BGN). "Mekanismenya masih menunggu dari BGN," katanya.
Dinas Kesehatan mengirim sampel makanan yang diduga menjadi sumber keracunan, antara lain nasi kuning, ayam kecap, irisan tomat, timun, buah salak, serta susu UHT.
Selain itu, tim surveilans juga melakukan pengumpulan data terhadap siswa yang tidak menunjukkan gejala meski turut mengonsumsi makanan tersebut.
Sebagai langkah pencegahan, Dinkes akan memperkuat edukasi kepada sekolah dan siswa terkait pengecekan kelayakan makanan program MBG.
"Jika makanan tercium basi atau berbau tidak wajar, sekolah berhak menolak dan melaporkannya. Penguatan juga dilakukan lewat UKS dan guru pendamping," kata Ana menegaskan.
Baca juga: Wagub Kepri tinjau dapur SPPG Batu IX pastikan keamanan program MBG
Baca juga: Dinkes Kota Malang temukan mikroba di dalam sampel MBG
Pewarta: Destyan H. Sujarwoko
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.