RI-Vietnam targetkan nilai perdagangan capai Rp294,7 triliun pada 2025

2 hours ago 3

Jakarta (ANTARA) - Duta Besar Vietnam untuk Indonesia Ta Van Thong mengatakan negaranya dan Indonesia telah sepakat untuk meningkatkan nilai perdagangan hingga 18 miliar dolar AS (sekitar Rp294,7 triliun) pada tahun ini, di tengah terus berkembangnya kemitraan strategis.

"Kedua pihak sepakat untuk segera meningkatkan perdagangan dua arah menjadi 18 miliar AS," kata Dubes Ta Van Thong dalam Jumpa Pers Tahunan di Kedutaan Besar Vietnam di Jakarta, Rabu.

Ta Van Thong mencatat bahwa Indonesia saat ini merupakan mitra dagang terbesar ketiga bagi Vietnam. Sementara Vietnam sendiri merupakan mitra dagang terbesar keempat Indonesia di antara negara-negara lain di kawasan ASEAN.

Perdagangan dua arah di antara kedua negara terus tumbuh positif, meningkat dari 9 miliar dolar AS (sekitar Rp147,3 triliun) pada 2019 menjadi lebih dari 16,7 miliar dolar AS (sekitar Rp273,3 triliun) pada 2024.

Mengingat hubungan kemitraan strategis yang terus berkembang di antara keduanya, kedua pihak sepakat untuk meningkatkan nilai perdagangan tersebut hingga 18 miliar dolar AS (sekitar Rp294,7 triliun) pada tahun ini.

Untuk mencapai target tersebut, Ta Van Thong mengatakan negaranya mendorong para pelaku bisnis untuk berinvestasi di pasar masing-masing, terutama di area baru seperti industri halal, ekonomi digital, ekonomi hijau, transisi hijau, dan pengembangan ekosistem kendaraan listrik.

Dia juga mengatakan bahwa perusahaan dan korporasi terkemuka Vietnam seperti VinFast dan FPT telah aktif mempromosikan investasi di Indonesia.

"Vietnam Airlines dan VietJet Air telah membuka banyak rute yang menghubungkan Hanoi dan Kota Ho Chi Minh dengan Jakarta, dan Bali di Indonesia, yang berkontribusi terhadap pertumbuhan pariwisata bilateral. Hal ini terbukti dari peningkatan signifikan jumlah wisatawan Indonesia ke Vietnam akhir-akhir ini," katanya.

Sementara itu, Ta Van Thong juga menyebutkan bahwa pada tahun ini, Vietnam dan Indonesia akan merayakan Hari Kemerdekaan ke-80 sekaligus dan peringatan 70 tahun hubungan diplomatik antara kedua negara.

Untuk itu, dia menilai Tahun 2025 sebagai tonggak penting dalam hubungan bilateral kedua negara.

"Saya yakin bahwa persahabatan dan kerja sama antara kedua negara akan terus berkembang, memenuhi aspirasi bersama rakyat kita. Bersama-sama, kita akan bekerja untuk meningkatkan kemitraan strategis Vietnam-Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi sebagaimana disepakati oleh para pemimpin tingkat tinggi kedua negara," demikian katanya.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |