PSSI federasi pertama yang gelar safety management course bersama FIFA

1 hour ago 2

Jakarta (ANTARA) - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menjadi federasi pertama di dunia yang menggelar safety, security, & crowd management course bersama FIFA dan AFC yang berlangsung di Hotel Grand Sahid, Jakarta pada 4-9 November.

Program ini sekaligus menandai langkah bersejarah dalam penguatan standar keamanan, keselamatan, dan manajemen penyelenggaraan pertandingan sepak bola, sekaligus menjadi model pengembangan kapasitas yang dapat diadaptasi oleh federasi lainnya di kawasan Asia dan dunia.

"Bertemu dengan 50 peserta dan instruktur dari FIFA dalam Program Garuda Academy Safety Security and Crowd Management Course Batch 3 hari ini di Jakarta. Program Pendidikan ini adalah program pertama di dunia dengan kurikulum yang dibuat secara khusus oleh FIFA dan AFC untuk Federasi atas inisiasi PSSI," ujar Ketua Umum PSSI Erick Thohir dalam keterangan resmi PSSI, Senin.

Langkah yang diambil oleh PSSI ini merupakan langkah perdana yang dilakukan oleh federasi sepak bola nasional yang mengambil inisiatif menyelenggarakan program edukasi terstruktur di bidang safety, security, dan crowd management.

Baca juga: PSSI siapkan 105 orang ikut pelatihan manajemen olahraga oleh FIFA

“PSSI bertujuan agar kegiatan ini bisa menjadi pembekalan bagi Klub, Asprov, Liga, pihak keamanan, dan semua stakeholder sepak bola Indonesia untuk memastikan bahwa sepak bola Indonesia bisa memiliki tenaga profesional dengan standar internasional di bidang Safety, Security, dan Crowd Management,” ungkap Erick Thohir yang juga merupakan Menteri Pemuda dan Olahraga Indonesia (Menpora) ini.

Perwakilan dari FIFA dan AFC menyambut hangat langkah yang diinisiasi oleh PSSI ini karena dianggap mampu mendorong pengembangan talenta melalui program edukasi yang berkesinambungan.

"Garuda Academy Executive Program: Safety, Security & Crowd Management Course merupakan program inisiatif dari PSSI. Tentu saja kami dari FIFA dan AFC turut terlibat dalam pelaksanaan program ini dan saya ingin menegaskan bahwa kegiatan seperti ini belum pernah dilakukan di negara mana pun di kawasan AFC dan dunia. Jadi, ini adalah pertama kalinya diadakan di Indonesia,” ujar Head of Safety, Security & Access AFC Brian Johnson.

Baca juga: Protes PSSI soal wasit dari Kuwait dilaporkan ditolak FIFA dan AFC

Baca juga: AFC hukum PSSI buntut penyelenggaraan laga uji coba internasional

Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |