Produser sebut aktor Uzbekistan bantu kelancaran syuting Pengin Hijrah

20 hours ago 3

Jakarta (ANTARA) - Produser film "Pengin Hijrah" asal Belitung Rendy Gunawan mengatakan aktor Uzbekistan yang juga figur pariwisata Temur Mirzaev memiliki peran dalam membantu kelancaran syuting film tersebut.

Rendy mengatakan selaku Advisor Menteri Pariwisata Uzbekistan, Temur turut andil menjadi aktor, penerjemah sekaligus pendukung utama kesuksesan syuting film "Pengin Hijrah" di negeri kawasan Asia Tengah itu.

"Jadi peran beliau tiga sebenarnya, disamping jadi aktor, beliau juga penerjemah sekaligus yang membantu proses produksi kita di Uzbekistan," kata Rendy saat ditemui di acara gala perdana film "Pengin Hijrah" di Jakarta, Jumat.

Rendy menambahkan, memiliki dua orang asal Uzbekistan yang fasih berbahasa Indonesia dalam tim pendukung produksi filmnya merupakan suatu kemujuran.

"Kalau tadi mas ngobrol dengan tim dari Uzbekistan yang lain, itu kan mereka berbahasa Uzbekistan, kan? Ya, kecuali Pak Aziz, Pak Temur dan Pak Aziz bisa bahasa Indonesia," kata Rendy.

Baca juga: Film "Pengin Hijrah" jembatani diplomasi wisata Belitung-Uzbekistan

Aziz merupakan orang Uzbekistan yang melatih dialek bagi aktor Endy Arfian yang berperan sebagai Omar di film "Pengin Hijrah". Ia juga menjadi pendukung logistik, operator biro perjalanan dan menjadi salah satu aktor pendukung di film ini dengan perannya sebagai pembantu bagi Halima, nenek Omar.

"Sebenarnya beberapa titik lokasi di Uzbekistan yang kami datangi untuk syuting itu... Memang titik-titik lokasi yang ikonik atas saran dari... Pak Temur kan di pariwisata ya, dengan sisi logistik dan juga travel... Itu dikepalai oleh Pak Aziz," kata Rendy.

Film drama religi “Pengin Hijrah” yang akan tayang serentak di bioskop pada 30 Oktober 2025 disutradarai oleh Jastis Arimba, dibintangi oleh Steffi Zamora sebagai Alina, dengan melibatkan aktris senior Uzbekistan, Adolat Kimsanova, sebagai nenek Omar, Halima.

Film “Pengin Hijrah” juga didukung oleh Daffa Wardhana, Karina Suwandi, Nadzira Shafa, dan Donny Alamsyah.

Proses produksi berlangsung di Belitung, Bogor, serta kota-kota bersejarah di Uzbekistan seperti Bukhara dan Tashkent.

Baca juga: "Pengin Hijrah" sajikan perpaduan budaya Indonesia-Uzbekistan

Baca juga: Produser "Pengin Hijrah": Tantangan sulit syuting drone di Uzbekistan

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Indriani
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |