Jakarta (ANTARA) - Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga) mengemukakan bahwa pria atau seorang ayah juga perlu dibekali dan ditingkatkan pengetahuannya tentang kesehatan reproduksi agar peduli dengan kesehatan reproduksinya dan Keluarga Berencana (KB).
"Setelah mereka memiliki pengetahuan, seorang ayah atau laki-laki ini peduli dengan kesehatan reproduksi dan keluarga berencana," kata Penata Kependudukan dan Keluarga Berencana Ahli Madya, Direktorat Bina Kesehatan Reproduksi Kemendukbagga, Mataram Endra Widagda.
Hal ini dia sampaikan dalam webinar bertema “Pentingnya KB Pasca Persalinan Bagi Ayah, Ibu, dan Buah Hati” yang diadakan Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) DKI Jakarta, Rabu.
Mataram menyampaikan, dengan pengetahuan atau pemahaman yang memadai, maka akan menimbulkan kepedulian atau merasa bahwa kesehatan reproduksi itu sangat penting dan kemudian muncul kepedulian terhadap kesehatan reproduksi sendiri.
Beberapa hal yang bisa dilakukan, misalnya, menjaga kebersihan organ reproduksi dan melakukan pemeriksaan rutin, baik secara mandiri maupun jika terdapat keluhan atau masalah.
Baca juga: PMI Jaksel sosialisasi kesehatan reproduksi di SMAN 3 Jakarta
Baca juga: Film "Aku Sahabatmu" ajak remaja pahami kesehatan reproduksi
Selain itu juga melakukan pola hidup sehat, tidak merokok, tidak minum alkohol, olahraga cukup, tidur malam yang berkualitas serta makan makanan sehat dan bergizi
Selanjutnya, bentuk peduli pada kesehatan reproduksi yakni menerapkan perilaku seksual sehat, setia kepada pasangan dan tidak berganti-ganti pasangan.
Lalu, setelah memiliki kepedulian terhadap dirinya sendiri, para pria juga akan peduli dengan kesehatan reproduksi pasangannya.
Misalnya dengan komunikasi terbuka, terus mendampingi pasangan saat memeriksakan kehamilan, mau memeriksakan diri bila ada keluhan reproduksi dan bisa mendukung secara aktif kegiatan atau tindakan-tindakan meningkatkan kesadaran pentingnya kesehatan reproduksi.
Pada akhirnya, diharapkan ayah atau laki-laki dapat juga menyampaikan atau menyebarluaskan pengetahuannya misalnya kepada komunitas atau kepada masyarakat sekitarnya.
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
