Pramono maknai Hardiknas sebagai momen tingkatkan layanan pendidikan

10 hours ago 7

Jakarta (ANTARA) - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo mengatakan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 bukan sekedar upacara bendera, melainkan momentum meningkatkan komitmen mencerdaskan kehidupan bangsa dengan memberikan layanan pendidikan yang terbaik.

“Undang-undang Dasar 1945 menegaskan bahwa setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan. Di dalam UU sistem Pendidikan Nasional nomor 20 tahun 2003 disebutkan bahwa setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan yang bermutu. Sesuai amanat konstitusi, tidak boleh ada diskriminasi,” kata Pramono saat menjadi inspektur upacara Hari Pendidikan Nasional di Balai Kota Jakarta, Jumat.

Baca juga: Pramono janji buat pergub untuk pendidikan anak disabilitas

Menurut dia, pada hakikatnya pendidikan adalah proses membangun kepribadian yang utama, akhlak mulia dan peradaban bangsa.

Di Jakarta sendiri, Pramono kembali melakukan pemutihan ijazah tahap kedua bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional.

“Pada tahap pertama sejumlah 117 siswa telah diberikan bantuan program pemutihan ijazah, dan pada hari ini tahap kedua sejumlah 371 siswa menerima bantuan. Sehingga sampai dengan hari ini sebanyak 488 siswa telah menerima program pemutihan ijazah senilai kurang lebih Rp1,69 miliar,” kata Pramono.

Pramono mengatakan, program tersebut akan terus dilanjutkan sampai 6.652 ijazah yang tertahan di sekolah dapat diselesaikan.

Dia berharap mereka yang ijazahnya sempat tertahan karena kesulitan biaya dapat meneruskan pendidikannya atau memanfaatkan ijazahnya untuk mencari pekerjaan.

Baca juga: Pemprov dan Baznas DKI tebus ijazah 171 siswa yang tertahan

Baca juga: DKI akan serahkan pemutihan ijazah tahap dua pada 2 Mei

“Dalam konteks ini, hari ini secara khusus saya ingin memberikan apresiasi kepada Basnas Bazis DKI Jakarta yang telah bersinergi dengan Pemerintah Jakarta memberikan bantuan untuk pembiayaan pemutihan ijazah ini,” ujarnya

Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Syaiful Hakim
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |